Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita JabarDPRD Jawa Barat Prihatin Kalangan Pelajar Terlibat Kriminalitas

DPRD Jawa Barat Prihatin Kalangan Pelajar Terlibat Kriminalitas

harapanrakyat.com – Masih adanya kalangan pelajar terlibat kasus kriminalitas, menandakan metode pembelajaran dan edukasi kepada para pelajar belum berjalan efektif.

Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya mengaku prihatin dan geram mengenai hal tersebut.

Sebelumnya, seorang pelajar SMK di Kabupaten Bogor, tewas seketika setelah mengalami penganiayaan menggunakan senjata tajam oleh sekelompok pelajar lainnya.

Baca Juga : Pemprov Jawa Barat Perpanjang Penataan Masjid Al Jabbar

Korban mengalami luka bacokan senjata tajam di bagian leher dan pipi. Akibatnya korban dinyatakan tewas saat dalam perjalanan menuju RS FMC Kabupaten Bogor.

“Kami sangat prihatin semakin maraknya kriminalitas yang tidak seharusnya oleh para pelajar. Apalagi sampai menghabisi nyawa orang,” ungkapnya di Kota Bandung, Minggu (12/3/2023).

“Saya melihat, metode pembelajaran yang saat ini berjalan untuk mengedukasi pelajar ke arah positif, masih belum efektif,” ujar Abdul Hadi menambahkan.

Selain itu, kata Abdul Hadi, perlu juga melibatkan remaja yang berprestasi untuk mengajak teman-temannya ke arah kegiatan yang positif dan produktif.

“Perlu melibatkan dan mengajak kalangan anak muda yang berprestasi. Karena kalau sama guru atau orang dewasa, ketika mereka (pelajar) di ruangan akan menjadi baik, tapi di luar ruangan akan membantah,” ucapnya.

Baca Juga : Julukan Garut Kota Intan Tercoreng Sampah yang Berserakan

Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah khususnya di sektor pendidikan, dapat melibatkan sesama anak muda dalam mengedukasi para pelajar. Hal itu untuk mengantisipasi kalangan pelajar terlibat dalam aksi kriminalitas.

“Ini sangat penting. Intinya harus mengubah bagaimana pendekatannya kepada anak-anak (pelajar). Kalau lewat metode yang konvensional seperti zaman dulu kita pakai, itu tidak akan efektif,” katanya.

Selain itu, ucap Abdul Hadi, pemerintah atau sektor pendidikan lainnya pun harus melakukan perubahan pola pikir dalam mengedukasi dan juga pelibatan anak muda. Sehingga, kalangan pelajar pun tidak lagi terlibat kasus kriminalitas. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Belum Lama Diresmikan, Area Foodcourt Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

Belum Lama Diresmikan, Area Food Court Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah area tempat kuliner atau food court Alun-alun Ciamis tergenang air pada Senin (12/5/2025) sore. Air masuk ke tempat kuliner di kawasan alun-alun...
Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee jadi korban Aldy Maldini menyita atensi. Kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Aldy Maldini kembali menjadi sorotan publik. Setelah viralnya kisah penggemar...
Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...
Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Kabar Gembira! Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

harapanrakyat.com,- Beasiswa Garuda kembali hadir sebagai solusi kuliah gratis di luar negeri bagi pelajar Indonesia berprestasi. Program beasiswa ini terbuka bagi siswa dari keluarga...
Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

harapanrakyat.com,- Pasca kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Al-Islami, Sumedang, Jawa Barat, 46 orang santri laki-laki terpaksa mengungsi ke tenda darurat. Kebakaran tersebut menghanguskan...
Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

harapanrakyat.com,- Salah satu keluarga korban jiwa terkena ledakan saat pemusnahan amunisi kadaluarsa, di Garut, Jawa Barat, menuntut pertanggungjawaban kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan oleh...