Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita BisnisSaham First Republic Bank Terjun Bebas hingga 67%

Saham First Republic Bank Terjun Bebas hingga 67%

Saham First Republic Bank dikabarkan anjlok setelah terkena imbas gagalnya sistem Silicon Valley Bank. Bahkan nilai penurunan saham dari First Republic Bank ini menyentuh angka yang cukup drastis hingga 67%. Padahal sebelumnya, bank swasta AS tersebut memastikan memiliki dana sebesar USD70 miliar untuk menjaga likuiditasnya.

Titik puncak penurunannya sendiri terjadi pada hari Senin, 13 Maret 2023 lalu. Tepat ketika likuiditas dengan nilai fantastis itu tetap tidak mampu menarik minat investor. Terlebih kebangkrutan SVB yang kian memanas membuat posisinya langsung jungkir balik.

Baca Juga: Rekomendasi Saham United Tractors (UNTR) Saat Tren Menurun

Kondisi Pasar Pasca Saham First Republic Bank Anjlok

Pada Minggu malam, First Republic menyatakan masih memiliki sekitar USD70 miliar likuiditas yang belum terpakai. Seperti pembiayaan tambahan JPMorgan Chase & Co dan pinjaman dari Federal Reserve.

Kedua sumber likuiditas tersebut rencananya akan mereka pakai untuk mendanai sejumlah operasional. Namun perdagangan saham First Republic Bank otomatis terhenti ketika nilai penurunannya semakin tidak terkendali. Tak tanggung-tanggung, bahkan angkanya langsung terjun ke level US$ 28.95.

Christopher McGratty selaku Ketua Riset Bank AS menyebut, ada sejumlah pemicu yang memperparah situasi. Masalah utamanya adalah krisis kepercayaan di dalam kelengketan simpanan. Pihaknya menjelaskan apabila terjadi kesalahan dalam mengambil langkah, maka pergerakan nilainya menjadi sangat cepat.

Baca Juga: Saham Nusantara Sawit Sejahtera Resmi Terdaftar di BEI

Ancaman Krisis di Depan Mata

Anjloknya saham First Republic Bank pada senin kemarin tentu mengguncang berbagai pihak. First Republic sendiri memimpin kerugian diantara beberapa saham bank pemberi pinjaman regional.

Kerugian tersebut meliputi Western Alliance yang langsung terjun 52%, serta PacWest Bancorp anjlok hingga 36%. Sedangkan saham milik Zions Bancorp, Comerica Inc, dan Truist Financial merosot senilai 7% hingga 18%.

Untuk kembali meraih kepercayaan investor di sistem perbankan, sekaligus mencegah terjadinya krisis yang lebih luas. Otoritas AS mulai merencanakan beberapa langkah darurat. Namun hingga kini, langkah tersebut masih belum menunjukkan hasil pasti.

Baca Juga: Efek Private Placement Terhadap Harga Saham dan Contohnya

Bantuan dari 11 Bank AS

Melihat kondisi saham First Republic Bank yang semakin tidak terkendali. Sebanyak 11 bank raksasa asal AS akhirnya turun tangan. Bank yang ikut patungan meliputi JPMorgan, Wells Fargo, Citigroup dan Truist, dan masih banyak lagi.

Kesebelas bank tersebut patungan untuk memberi suntikan dana kepada First Republic Bank. Melansir dari berbagai sumber, setoran dana yang terkumpul mencapai US$30 miliar atau Rp 460.5 triliun.

Kementerian Keuangan AS sangat menyambut baik dukungan sekelompok bank tersebut, untuk meningkatkan ketahanan sistem perbankan.

Dalam pernyataannya, bank-bank tersebut mengungkapkan tindakan mereka sebagai bentuk kepercayaan terhadap First Republic. Sekaligus mencerminkan keyakinan perbankan dari semua ukuran.

Mereka juga memperingatkan beberapa bank regional, menengah, dan kecil agar sama-sama menjaga kesehatan sistem keuangan.

Kabar terbaru tepatnya pada hari Kamis kemarin, saham First Republic Bank masih berhenti beberapa kali. Namun setelah beberapa saat, kondisi saham mampu bangkit dengan nilai kenaikan 10% lebih. (R10/HR-Online)

Kandungan Surat Yasin Ayat 82, Makna Kekuatan Kun Fayakun

Kandungan Surat Yasin Ayat 82, Makna Kekuatan Kun Fayakun

Al Quran hadir sebagai petunjuk hidup bagi seluruh umat Islam. Di dalam kitab Allah ini terhimpun 114 surat yang menyimpan pesan kebijaksanaan ilahi. Di...
Libur Sekolah Malah Tersesat, Bocah SD di Ciamis Ini Diantar Pulang Polisi

Libur Sekolah Malah Tersesat, Bocah SD di Ciamis Ini Diantar Pulang Polisi

harapanrakyat.com,- Maksud hati ingin jalan-jalan saat libur sekolah, Ita (11), bocah SD asal Dusun Cicanggong, Desa Bangbayang, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat justru...
Gubernur Jabar melayat keluarga korban ledakan amunisi kadaluarsa di Garut

Janji Dedi Mulyadi Sekolahkan Anak Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut hingga Sarjana

Harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melayat keluarga korban ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Cimerak, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Selasa (13/5/2025). KDM sapaan akrab...
Belum Lama Diresmikan, Area Foodcourt Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

Belum Lama Diresmikan, Area Food Court Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah area tempat kuliner atau food court Alun-alun Ciamis tergenang air pada Senin (12/5/2025) sore. Air masuk ke tempat kuliner di kawasan alun-alun...
Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee jadi korban Aldy Maldini menyita atensi. Kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Aldy Maldini kembali menjadi sorotan publik. Setelah viralnya kisah penggemar...
Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...