Photo Ilustrasi
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Perjuangan masyarakat Pakunagara memisahkan diri dari Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis sementara ini terhenti. Pasalnya, Forum Komunikasi Masyarakat Pakunagara (FKMP) yang selama ini menjadi organisasi perjuangan masyarakat menjadi terkesan ‘Mogok Sapi’.
N Herdiana, tokoh pemuda Desa Ciakar, ketika ditemui harapanrakyat.com, Rabu (04/03/2015), menilai, paska upaya memekarkan wilayah terbentur aturan Forum Komunikasi Masyarakat Pakunagara sepertinya kehilangan arah dan agenda perjuangan.
“Meski keinginan untuk memisahkan diri tidak kesampaian, semestinya eksistensi forum terus dipertahankan,” katanya.
Senada dengan itu, Endang Kiswandi, tokoh masyarakat Desa Bangbayang, Rabu (04/03/2015), membenarkan, ketidakberdayaan forum dalam menjalankan roda perjuangan organisasi.
“Salah satu buktinya, kenapa kantor eks kamantren tidak dimanfaatkan sebagai tempat bertemu dan diskusi, atau bahkan menjadikannya sebagai sekretariat,” ucapnya.
Menanggapi hal itu, Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Pakunagara, Iyas, M.Pd., mengakui ketidakberdayaan yang dialami forum. Ditambah lagi, sebagian besar anggota forum tersebut merupakan pegawai negeri.
“Dalam waktu dekat ini seluruh pengurus akan menggelar rapat. Kalau memang diperlukan, ada pergantian pengurus,” ujarnya. (Dji/R4/HR-Online)
 yang selama ini menjadi organisasi perjuangan masyarakat menjadi terkesan ‘Mogok Sapi’.){kind=link}