Ilustrasi Bunuh Diri. Foto: Ist/Net
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Diduga akibat stres ditinggal suaminya yang sudah meninggal setahun lalu, Cucu (50), seorang wanita paruh baya yang juga warga Dusun Sukamukti RT 20/RW 06 Desa Pulaoerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, nekad mengakhiri hidupnya dengan cara tragis, yakni gantung diri, Senin (13/04/2015).
Korban ditemukan tewas menggantung di pintu dapur rumahnya. Ipah, tetangga korban, orang pertama yang menemukan korban sudah menggantung tak bernyawa. Saat itu, ketika Ipah usai mengambil air di sebuah sumur yang berada dekat di rumah korban, mencoba bertamu ke rumah korban.
Saat masuk lewat pintu belakang, Ipah lantas dikejutkan saat melihat Cucu, sang pemilik rumah, sudah mengantung di kusen pintu dapur. Dia pun langsung mengabarkan temuan tersebut ke warga sekitar.
Sontak, warga sekitar pun geger ketika mendengar Cucu nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Tak lama berselang, pihak kepolisian dari Polsek Lakbok dan tim medis dari Puskesmas Lakbok datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan terhadap korban.
“Satelah mendapat kabar bahwa Ibu Cucu tewas gantung diri, kami langsung melaporkan ke Polsek Lakbok,” kata Ketua RT setempat, Hadma, kepada HR Online, Senin (13/04/2015).
Menurut Hadma, warga sekitar terkejut dengan tewasnya korban dengan cara gantung diri. Karena, semasa hidupnya, lanjut dia, korban dikenal sebagai orang baik dan taat beragama. “ Namun, setelah suaminya meninggal, memang Ibu Cucu seperti yang kehilangan semangat hidupnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Lakbok, AKP Edih Permana, mengatakan, dari hasil pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada tubuh korban. Diduga kuat, tegas dia, korban tewas akibat bunuh diri. (Ntang/R2/HR-Online)
Ikuti berita menarik lainnya di Harapan Rakyat Online melalui akun twitter: Koran Harapan Rakyat dan fans page facebook: Harapan Rakyat Online