Ilustrasi UN paket C. Foto: Ist/Net
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Lima orang peserta didik program paket (kesetaraan) C, pada Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Bakti Kencana, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tidak mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun 2015, Senin (13/04/2015), yang dilaksanakan di SDN 1 Cieurih, Cipaku.
Panitia Pelakasana UN Paket C, Apan, S.Pd., ketika ditemui HR, Selasa (14/04/2015), mengatakan, dari total 41 orang yang terdaftar di PKBM Bakti Kencana, hanya 36 orang yang hadir mengikuti ujian. Lima orang yang lainnya tidak hadir karena alasan sakit.
“PKBM Bakti Kencana bisa melaksanakan ujian secara mandiri (di daerah asal) karena jumlah peserta program Paket C lebih dari 20 orang,” katanya.
Ketua PKBM Bakti Kencana, Iyas, S.Pd., mengatakan, sat ini peserta didik yang mengikuti kegiatan pembelajaran di PKBM Bakti Kencana berasal dari sejumlah daerah, diantaranya Kecamatan Jatinagara, Sadananya, Ciamis dan warga setempat.
“Meski Ujian Nasional bukan menjadi standar kelulusan, kehadiran dan proses belajar mengajar merupakan bahan pertimbangan bagi kelulusan peserta program kesetaraan paket C,” katanya.
Ahmad Syaripudin, peserta ujian, mengatakan, dengan mengikuti pembelajaran pada program kesetaraan paket C, proses belajar mengajar hanya dua hari dalam satu minggu. Dengan begitu, kata dia, KBM tidak menyita waktu.
“Dengan adanya program seperti ini, kami merasa terbantu. Sebab, bisa mengenyam pendidikan setara dengan SMA,” ucapnya.
Acep Deni Firdauz, SPd,MPD, Staf Paudni/ Dikmas Kabupaten Ciamis, mengatakan, tempat atau lokasi ujian nasional program kesetaraan paket C, dari 24 PKBM terbagi menjadi 9 titik. Jumlah titik tersebut merupakan dari jumlah PKBM yang bisa menggelar pelaksanaan ujian nasional, dengan total jumlah peserta se-Kabupaten Ciamis sebanyak 711 orang. (dji/Koran-HR)