harapanrakyat.com,- Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas kembali merilis hasil survei terbaru mengenai elektabilitas partai politik menjelang Pemilu 2024.
Survei yang dilakukan pada 27 Juli-7 Agustus 2023 ini melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak dari 38 provinsi di Indonesia.
Hasil survei menunjukkan bahwa hanya ada tujuh partai politik yang lolos ambang batas parlemen (parliamentary threshold) sebesar 4 persen jika pemilu digelar saat survei dilaksanakan.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menjadi parpol dengan elektabilitas paling tinggi, yaitu sebesar 24,4 persen.
Di posisi kedua, ada Partai Gerindra dengan elektabilitas sebesar 14,8 persen, diikuti oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan elektabilitas sebesar 10,1 persen di posisi ketiga.
Partai Golkar berada di posisi keempat dengan elektabilitas sebesar 9,9 persen, sedangkan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) berada di posisi kelima dengan elektabilitas sebesar 7,2 persen. Partai Demokrat dan PKS masing-masing menduduki posisi keenam dan ketujuh dengan elektabilitas sebesar 6,5 persen dan 5,8 persen.
Baca juga: Hasil Survei, PPP Tidak Lolos Parlemen
Sementara itu, ada sembilan partai politik yang tidak lolos ambang batas parlemen, yaitu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Berkarya, Partai Garuda, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, dan Partai Gelora. Elektabilitas partai-partai politik ini berkisar antara 0,6 persen hingga 3,6 persen.
Survei ini memiliki margin of error sebesar plus minus 2,65 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Survei partai politik ini merupakan bagian dari rangkaian survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas secara berkala untuk menggambarkan dinamika politik menjelang Pemilu 2024. (R8/HR Online/Editor Jujang)
 Kompas merilis hasil survei terbaru mengenai elektabilitas partai politik menjelang Pemilu.){kind=link}