Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita NasionalMegawati Tunjukkan Keindahan Istana Batu Tulis ke Kim Keon Hee

Megawati Tunjukkan Keindahan Istana Batu Tulis ke Kim Keon Hee

harapanrakyat.com,- Megawati Soekarnoputri, Presiden kelima Republik Indonesia, baru-baru ini mengadakan pertemuan dengan Kim Keon Hee, ibu negara Korea Selatan yang sering dikenal karena kecantikannya di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/9/2023).

Pertemuan itu dilakukan seiring dengan acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Jakarta.

Dalam pertemuan tersebut, Megawati dan Kim Keon Hee berbincang selama sepuluh menit, didampingi oleh seorang penerjemah.

Setelahnya, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengajak tamunya untuk melihat berbagai koleksi seni yang ada di Istana Batu Tulis.

Baca juga: Konsolidasi PDIP untuk Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Ini Pesan Megawati

Saat menjamu Kim Keon Hee, Megawati juga mengajaknya ke teras belakang Istana Batu Tulis. Sembari berbincang, Megawati dan Kim Keon Hee juga menikmati pemandangan Gunung Salak dan Sungai Cisadane. Suara rindik, alat musik khas Bali, mengiringi momen ini.

Setelah bersantai dan menikmati panorama, Mega mengajak Kim Keon Hee ke pendopo untuk melihat berbagai koleksi hasil pelaku UMKM yang ada di sana. Selanjutnya, mereka makan bersama di ruang utama Istana Batu Tulis.

Kim Keon Hee, seorang pengusaha dan ibu negara Korea Selatan sejak Mei 2022, adalah pendiri dan presiden perusahaan pameran seni, Covana Contents.

Ia memiliki latar belakang pendidikan yang kuat. Termasuk gelar sarjana seni, gelar master pendidikan seni, gelar MBA, dan gelar doktor desain konten digital. Ia juga dikenal sebagai seorang ibu negara yang stylish dan mandiri.

Pertemuan ini adalah salah satu momen penting dalam diplomasi antara Indonesia dan Korea Selatan. Dimana Megawati Soekarnoputri dengan hangat menyambut Kim Keon Hee di Istana Batu Tulis. (R8/HR Online/Editor Jujang)

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...