Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita BanjarUPT Balai Benih Padi Datangkan Logawa & Cilamaya Muncul 60% dari...

UPT Balai Benih Padi Datangkan Logawa & Cilamaya Muncul 60% dari Jateng

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Memasuki musim penghujan permintaan pasar akan kebutuhan benih dari UPT Balai Benih Padi dan Bibit Dinas Pertanian (Distan) Kota Banjar meningkat tajam. Namun, saat ini banyak permintaan varietas Logawa dan Cilamaya Muncul, yang mana varietas tersebut langka didapat dari petani mitra Balai Benih Padi.

Hal itu dikatakan Kepala UPT Balai Benih Padi dan Bibit Distan Kota Banjar, Yaya Mulyana, Senin (31/10). Menurut dia, permintaan varietas tersebut datang dari konsumen/pasar di wilayah Banjar dan Jawa Tengah, yaitu daerah yang memiliki lahan sawah berupa rawa.

Namun, sebagai solusinya maka kini pihaknya bekerjasama dengan beberapa penangkar yang ada di wilayah Jawa Tengah, dan UPT Balai Benih Padi akhirnya bisa mencukupi permintaan pasar.

“Pengadaan varietas tersebut 40% dari lahan milik UPT Balai Benih Padi, dan 60% didatangkan dari luar atau penangkar. Sedangkan, untuk permintaan varietas lainnya cukup terpenuhi dari petani yang menjadi mitra kami,” jelasnya.

Lebih lanjut Yaya menjelaskan, bahwa varietas Logawa dan Cilamaya Muncul memang cocok ditanam di lahan sawah rawa karena tahan tergenang air serta tahan roboh.

Kemudian, alasan pihaknya mendatangkan kedua varietas itu dari penangkar di Jawa Tengah, lantaran para penangkar di sana tidak memiliki pangsa pasar, sedangkan UPT Balai Benih Padi Kota Banjar memilikinya.

“Kebetulan penangkar di sana tidak punya akses pemasaran. Jadi, kedua varietas tersebut ditarik dulu ke kita dan dipasarkan lagi ke Jawa Tengah,” kata Yaya.

Dia juga mengatakan, untuk sekarang ini sudah banyak kelompok tani di Banjar yang membeli benih dari UPT Balai Benih Padi Kota Banjar, jumlahnya mencapai 14 kelompok. Artinya, keberadaan Balai Benih Padi benar-benar telah dimanfaatkan oleh para petani Banjar.

Selain akibat perubahan musim, bertambahnya pangsa pasar di Kota Banjar juga mempengaruhi pencapaian target PAD. Hingga akhir Oktober, pencapaiannya sudah 69%. Untuk itu, maka pihaknya semakin optimis target PAD dapat terealisasikan tepat pada waktunya. (Eva)

Belum Lama Diresmikan, Area Foodcourt Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

Belum Lama Diresmikan, Area Food Court Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah area tempat kuliner atau food court Alun-alun Ciamis tergenang air pada Senin (12/5/2025) sore. Air masuk ke tempat kuliner di kawasan alun-alun...
Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee jadi korban Aldy Maldini menyita atensi. Kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Aldy Maldini kembali menjadi sorotan publik. Setelah viralnya kisah penggemar...
Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...
Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Kabar Gembira! Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

harapanrakyat.com,- Beasiswa Garuda kembali hadir sebagai solusi kuliah gratis di luar negeri bagi pelajar Indonesia berprestasi. Program beasiswa ini terbuka bagi siswa dari keluarga...
Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

harapanrakyat.com,- Pasca kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Al-Islami, Sumedang, Jawa Barat, 46 orang santri laki-laki terpaksa mengungsi ke tenda darurat. Kebakaran tersebut menghanguskan...
Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

harapanrakyat.com,- Salah satu keluarga korban jiwa terkena ledakan saat pemusnahan amunisi kadaluarsa, di Garut, Jawa Barat, menuntut pertanggungjawaban kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan oleh...