Jumat, Juni 13, 2025
BerandaBerita JabarTuntut Presiden Netral di Pemilu 2024, KAMMI Garut: Selamatkan Masa Depan Indonesia...

Tuntut Presiden Netral di Pemilu 2024, KAMMI Garut: Selamatkan Masa Depan Indonesia dari Penjahat Demokrasi

harapanrakyat.com,- Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Garut, Jawa Barat, menuntut agar presiden, ASN, TNI, Polri harus bersikap netral di Pemilu 2024.

Tuntutan massa dari mahasiswa tersebut diserukan di depan kantor Bupati Garut, yang berada di Jalan Pembangunan Tarogong, Senin (12/2/2024).

Dalam aksi ini, sekelompok mahasiswa tersebut menyampaikan pesan melalui pemasangan spanduk yang bertuliskan “Selamatkan Masa Depan Indonesia dari Penjahat Demokrasi”.

Ketua Umum KAMMI Garut, Ilham Aminudin mengatakan, tujuan aksi ini karena pihaknya prihatin serta resah terhadap masa depan demokrasi Indonesia yang semakin tergerus.

Menurutnya, dimulai dari peristiwa pelanggaran etik Mahkamah Konstitusi (MK) dan Ketua KPU.

Baca Juga: Puluhan Mahasiswa Aliansi Jaga Demokrasi di Tasikmalaya Tuntut Pemakzulan Jokowi

Kemudian dugaan penyalahgunaan kekuasaan oleh Presiden Jokowi yang tidak netral di pemilu 2024. Sehingga dari rentetan peristiwa tersebut, membuktikan bahwa kondisi demokrasi di Indonesia sedang tidak baik-baik saja.

“Oleh karena itu harus segera disikapi dengan serius. Dan jangan sampai dibungkam sunyi, apalagi pura-pura tidak membenarkan berbagai pelanggaran yang terjadi,” seru Ilham.

Dalam aksi tersebut, ada 5 tuntutan dari mahasiswa. Pertama Presiden Jokowi harus menegaskan kembali, bahwa pemerintah pusat dan daerah, ASN, TNI-POLRI harus bersikap netral di Pemilu 2024.

Kedua, penyelenggara pemilu harus menjalankan konstitusi dengan jujur dan sebaik-baiknya. Kemudian tuntutan ketiga, memastikan tidak ada intervensi dari pihak aparat.

Keempat menuntut tindak tegas aparatur pemerintah yang sewenang-wenang menggunakan kekuasaan untuk kepentingan politik.

Dan yang terakhir, menolak segala bentuk politisasi  terhadap bansos, fasilitas negara untuk kepentingan politik di manapun.

“Apabila tidak mampu, maka presiden dan pejabat daerah harus turun dari jabatanya,” pungkasnya. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Aset Tanah RS

Wali Kota Banjar Buka Suara Soal Tuntutan Aliansi Rakyat Gugat Kepemilikan Aset Tanah RS Asih Husada

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi tuntutan Aliansi Rakyat Menggugat (Alarm) yang minta pengembalian aset tanah milik Adong, warga Kelurahan Muktisari, Kecamatan...
Pacar Baru Ayu Ting Ting Dibocorkan Ayah Rozak Langsung

Pacar Baru Ayu Ting Ting Dibocorkan Ayah Rozak Langsung

Pacar baru Ayu Ting Ting jadi sorotan. Pasalnya, gosip ini berasal langsung dari sang ayah. Ayah Rozak menyebut bahwa putrinya telah memiliki tambatan hati...
Tanah RS Asih Husada

Aliansi Rakyat Gugat Pemkot Banjar atas Kepemilikan Aset Tanah RS Asih Husada

harapanrakyat.com,- Sejumlah massa dari Aliansi Rakyat Menggugat (Alarm) Kota Banjar, menuntut Pemkot Banjar, Jawa Barat, atas kepemilikan tanah milik Adong sebagai ahli waris dari...
Bukanya Telepon Ambulans, Warga Garut Ini Hubungi Damkar Minta Dievakuasi ke Rumah Sakit

Bukanya Telepon Ambulans, Warga Garut Ini Hubungi Damkar Minta Dievakuasi ke Rumah Sakit

harapanrakyat.com,- Seorang warga asal Kabupaten Garut, Jawa Barat, meminta bantuan Petugas Damkar untuk dievakuasi ke rumah sakit. Pasien tersebut bukanya menghubungi puskesmas terdekat agar...
sampah elektronik

Sampah Elektronik Jadi Ancaman Nyata Bagi Alam, Bagaimana di Jawa Barat?

harapanrakyat.com - Keberadaan sampah elektronik saat ini menjadi ancaman nyata bagi keberlangsungan alam, tidak terkecuali di Jawa Barat. Sebab, sampah elektronik ini mengandung zat...
Dedi Mulyadi Usulkan Gunung di Ciamis Jadi Taman Nasional

Dedi Mulyadi Usulkan Gunung di Ciamis Jadi Taman Nasional

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengusulkan empat gunung di Jawa Barat termasuk di Kabupaten Ciamis sebagai Taman Nasional. Pengusulan tersebut telah Dedi Mulyadi...