Jumat, Juni 6, 2025
BerandaBerita NasionalBanjir Bandang Terbesar di Awal 2024, 21 Ribu Warga Demak Mengungsi

Banjir Bandang Terbesar di Awal 2024, 21 Ribu Warga Demak Mengungsi

harapanrakyat.com,- Banjir bandang yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah, telah menyebabkan sekitar 21 ribu penduduk terpaksa mengungsi. Menurut laporan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kejadian ini terjadi akibat tanggul yang jebol.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, menyatakan bahwa banjir bandang terjadi di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah Kabupaten Demak. Bencana itu telah berlangsung selama hampir satu minggu, mengakibatkan ribuan warga harus meninggalkan rumah mereka.

Suharyanto menegaskan bahwa kejadian ini merupakan salah satu bencana terbesar yang terjadi pada awal tahun 2024. Beliau telah mengunjungi lokasi banjir bandang tersebut dan mengadakan Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Banjir di Kabupaten Demak. BNPB dan Pemerintah Daerah setempat sepakat untuk memberikan prioritas pada kebutuhan darurat para pengungsi.

Baca juga: Banjir di Demak Lumpuhkan Jalan Pantura, Ini Tiga Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui

Penanganan Banjir Bandang Demak: Fokus Pemenuhan Kebutuhan Dasar

Menurut Suharyanto, penanganan darurat pada Banjir Demak harus difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi. Saat ini, para pengungsi tersebar di 59 titik pengungsian yang telah disiapkan.

Langkah selanjutnya yang diambil oleh BNPB dan Pemerintah Kabupaten Demak adalah mendesak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk segera menangani tanggul yang jebol, seperti tanggul tersier Desa Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar.

Agar perbaikan tanggul dapat berjalan lancar, BNPB juga mempertimbangkan untuk melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna mengurangi intensitas hujan selama proses perbaikan.

Dampak dari tanggul yang jebol ini sangat signifikan, dengan jalan raya Demak-Kudus terputus dan genangan air yang mencapai tinggi hingga tiga meter. Selain itu, luas lahan pertanian juga tergenang air hingga mencapai 2.965 hektar.

Suharyanto menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan evaluasi setiap minggu. Begitu tanggul selesai diperbaiki oleh Kemen PUPR, langkah selanjutnya adalah mengatasi genangan air yang terjadi dan mengembalikan air tersebut ke sungai.

Dengan demikian, penanganan bencana banjir bandang di Kabupaten Demak masih menjadi fokus utama BNPB dan pemerintah setempat. Kolaborasi antara berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh bencana ini. (Feri Kartono/R8/HR Online/Editor Jujang)

Cara Posting Live Foto di Instagram yang Gampang Dicoba

Cara Posting Live Foto di Instagram yang Gampang Dicoba

Pernah menangkap momen seru pakai live photo, tapi bingung bagaimana cara posting live foto di Instagram? Tenang, sekarang live photo bisa langsung kita pamerkan...
Pengolahan Tembakau

Belasan Warga di Kota Banjar Berlatih Pengolahan Tembakau, Bakal Langsung Penempatan Kerja

harapanrakyat.com,- Belasan warga di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, mengikuti pelatihan berbasis kompetensi dengan berlatih pengolahan tembakau di Aula Kelurahan Pataruman,...
Perempuan Paruh Baya di Sumedang Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggir Jalan, Begini Penjelasan Polisi

Perempuan Paruh Baya di Sumedang Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggir Jalan, Begini Penjelasan Polisi

harapanrakyat.com,- Warga Dusun Cigalagah, Desa Nagrak, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, geger setelah adanya penemuan mayat seorang perempuan paruh baya di pinggir jalan,...
Polres Tasikmalaya Panen Jagung

Polres Tasikmalaya Panen Jagung 5 Ton, Petani Sumringah

harapanrakyat.com,- Polres Tasikmalaya panen jagung di lahan pertanian milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Fajar Sari di Margalaksana, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis...
Pengemis Badut yang Putus Sekolah di Kota Banjar Bakal Disekolahkan

Pengemis Badut yang Putus Sekolah di Kota Banjar Bakal Disekolahkan

harapanrakyat.com,- Pengemis berkostum badut yang putus sekolah menjadi perhatian Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Banjar, Jawa Barat. Dinsos sendiri...
DKP3 Kota Banjar Periksa Daging Hewan Kurban, Pastikan Aman Dikonsumsi sebelum Dibagikan

DKP3 Kota Banjar Periksa Daging Hewan Kurban, Pastikan Aman sebelum Dibagikan

harapanrakyat.com,- Petugas kesehatan hewan dari Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan pemeriksaan daging hewan kurban. Salah satunya pemeriksaan...