Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita JabarKorban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Butuh Kepastian Relokasi

Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Butuh Kepastian Relokasi

harapanrakyat.com – Korban bencana pergerakan tanah di Desa Cibedug, Rongga, Bandung Barat, Jawa Barat, belum mendapat kepastian dari pemerintah terkait relokasi. Akibatnya, 47 keluarga hingga kini nasibnya terkatung-katung dan tidak memiliki tempat tinggal.

Baca Juga : Pemkab Bandung Barat Siapkan 3 Pilihan Lahan Relokasi Korban Terdampak Pergerakan Tanah

Kades Cibedug, Engkus Kustendi mengatakan, Padahal pemerintah menjanjikan relokasi dan membangun rumah warga terdampak bencana itu dalam dua bulan. Namun hal tersebut hingga kini belum terealisasi lantaran kendala administrasi lahan.

“Relokasi warga terdampak pergerakan tanah belum selesai, lahannya belum ada. Jadi warga masih ngontrak dan tinggal di rumah saudara,” ujar Engkus, Selasa (23/4/2024).

Sebagai solusi, sebelumnya pemerintah sudah menyiapkan tiga alternatif solusi lahan sebagai lahan relokasi. Namun belum ada lokasi yang memadai.

“Dua lokasi yakni Kampung Cimapag dan Cibali, tidak memungkinkan. Karena yang satu rawan longsor, sedangkan satu lagi (lahan relokasi), terlalu jauh,” katanya.

Satu opsi lahan relokasi warga terdampak pergerakan tanah yakni eks lahan perkebunan teh Montaya milik PTPN VIII di Kampung Ciceuri. Badan Geologi, lanjut Engkus, pernah meninjau tanah itu cocok untuk pemukiman karena tak memiliki potensi bencana longsor. Namun, pemakaian lahan tersebut terkendala administrasi.

Baca Juga : Pemkab Bandung Barat Dorong BNPB Segera Realisasikan DTH Korban Terdampak Pergerakan Tanah

Kades Menilai Pemkab Lambat Urus Relokasi Warga Terdampak Pergerakan Tanah

Selain itu, Engkus menilai, upaya Pemkab Bandung Barat untuk relokasi warga terdampak bencana ini terbilang lambat. Karena, lanjut ia, berdasarkan informasi yang ia terima, sejauh ini hanya sekedar surat menyurat.

Padahal, kata Engkus, seharusnya Pemkab Bandung Barat mengadakan pertemuan langsung dengan PTPN sebagai pihak pemilik lahan untuk mempercepat prosesnya. Hal itu untuk mempercepat proses relokasi bagi warga terdampak pergerakan tanah ini.

“Jadi pengurusan lahan hanya melalui surat menyurat, jadi lambat. Padahal harusnya Pemda dan BUMN bertemu langsung, jadi bisa cepat,” ucapnya.

Bahkan, lanjut ia, BNPB pun telah mengingatkan sejak jauh-jauh hari soal relokasi warga terdampak bencana ini. Tujuannya agar masyarakat tak terlalu lama tinggal di pengungsian atau hunian sementara.

“Berkaca relokasi rumah di Bogor itu cuma dua bulan, di sini harapannya lebih cepat (relokasi pergerakan tanah). Bupati sudah komitmen bisa mempercepat,” tuturnya. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Hujan meteor adalah salah satu fenomena astronomi memukau dan layak menjadi momen istimewa yang dinantikan semua orang. Salah satu fenomena yang bakal hadir sebentar...
Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

harapanrakyat.com,- Ribuan warga kompak mengikuti kegiatan jalan santai Sumedang Sehat. Jalan santai kolaborasi dengan komunitas "Sumedang Walkers" ini, mulai dari kawasan Lapangan Pusat Pemerintahan...
Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Citra Pitriyami, memiliki pendekatan tersendiri untuk mengatasi siswa yang bermasalah. Bukan mengirim ke barak militer atau TNI, namun pihaknya...
Duta Besar Belanda

Duta Besar Belanda Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Dukungan untuk Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 tak hanya datang dari masyarakat Indonesia saja, tapi juga dari Duta Besar Belanda, Marc Gerritsen....
Pedagang Pasar Subuh Ciamis Keluhkan Kondisi Jalan dan Trotoar yang Rusak, Pemerintah Diminta Segera Turun Tangan

Pedagang Pasar Subuh Ciamis Keluhkan Kondisi Jalan dan Trotoar yang Rusak, Pemerintah Diminta Segera Turun Tangan

harapanrakyat.com,- Sejumlah pedagang Pasar Manis Ciamis Blok Pasar Subuh, mengeluh kondisi jalan yang rusak dan berlubang. Kerusakan jalan maupun trotoar di Pasar Manis Ciamis,...
Bupati Sumedang

Dukung Pembinaan Siswa Nakal di Barak Militer, Bupati Sumedang: Solusi Solutif dari Gubernur Jabar

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang mengarahkan siswa bermasalah atau nakal untuk mendapatkan pembinaan...