Ilustrasi. Photo : Ist/ Net
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Kepala Desa Muktisari, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rohman Rusmana, ketika ditemui HR Online, Jum`at (03/07/2015), melakukan pemanggilan terhadap sejumlah pengusaha tahu yang tidak mengindahkan kesepakatan mengenai penanganan limbah sisa produksi pabrik tahu.
Rohman mengaku, pihaknya mendapat laporan dari warga Jelat mengenai limbah sisa produksi tahu yang masih dibuang ke saluran Cibuyut. Setelah melakukan pengecekan, ternyata terdapat empat pengusaha pabrik tahu yang masih membuang limbah ke saluran dan mencemarinya.
Camat Cipaku, Drs. Dirman Muhidin, ketika dimintai tanggapan, Jum`at (03/07/2015), mengatakan, persoalan limbah sisa produksi tahu di wilayah itu belum bisa dituntaskan sepenuhnya. Soalnya, menurut dia, masih ada sejumlah pengusaha yang tida serius dalam menangani masalah limbah.
Dirman mengaskan, bila dalam dua hari ini pihak pengusaha tidak segera mengambil langkah serius dalam menangani persoalan tersebut, maka pemerintah daerah akan melakukan tindakan tegas.
“Salah satu antisipasinya adalah mengurangi kapasitas produksi agar limbah yang dihasilkan tidak berlebihan. Pengusaha juga harus memikirkan keluhan masyarakat. Jangan hanya mencari keuntungan semata,” ucapnya. (Dji/R4/HR-Online)