Sabtu, Mei 24, 2025
BerandaBerita JabarDLH Kota Bandung Klaim Volume Sampah Menurun Dari Tahun Sebelumnya

DLH Kota Bandung Klaim Volume Sampah Menurun Dari Tahun Sebelumnya

harapanrakyat.com – DLH Kota Bandung, Jawa Barat, mengklaim volume sampah harian terus berkurang setiap tahun. Saat ini, penurunan volume sampah di Kota Bandung mencapai 15 persen setiap harinya.

Baca Juga : Atasi Sampah, Pemerintah Kota Bandung Harap TPPAS Regional Legok Nangka Segera Selesai

Hal itu diungkapkan Kabid Pengelolaan Persampahan dan Limbah B3 DLH Kota Bandung, Salman Faruq. Ia mengatakan, volume sampah yang muncul tercatat 1.500-1.600 ton per hari. Menurutnya, jika membandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, tren positif timbulan sampah menurun terus terjadi hingga tahun ini.

“Kalau sebelumnya, kita baru di angka 10-15 persen untuk penurunan sampah di Kota Bandung. Sekarang, mungkin sudah meningkat di 20 persen,” ungkapnya, Kamis (18/7/2024).

Ia menerangkan, karena kondisi TPS Sarimukti yang sudah overload, maka memaksa setiap kota dan kabupaten untuk membuat pengelolaan sampah mandiri. Namun, ketika sudah kembali berangsur normal, maka pihaknya berupaya mempertahankan pengelolaan mandiri tersebut.

Sampah Domestik Dominasi Volume, Pemkot Bandung Upayakan Ini Agar Tetap Turun

Salman menuturkan, jenis sampah yang mendominasi saat ini adalah sampah domestik. Jenis sampah tersebut, merupakan yang berasal dari sektor rumah tangga atau pelaku usaha, namun memang yang paling besar dari rumah tangga.

Oleh karena itu, pihaknya juga terus mengoptimalkan soal pengolahan sampah mandiri di tingkat RW, atau Kawasan Bebas Sampah (KBS). Hal itu untuk menjaga penurunan volume sampah di Kota Bandung.

Baca Juga : Soal Groundbreaking TPPAS Regional Legok Nangka, Sekda Jawa Barat Masih Tunggu Pusat

“KBS sudah meningkat jauh, dari sebelumnya darurat itu  ada 180 kawasan, sekarang sudah sampai 370 KBS,” katanya.

Selain peran serta masyarakat, lanjutnya, penurunan volume sampah di Kota Bandung juga tertunjang dengan petugas dan sarana prasarana yang memadai. Hal itu dalam rangka dalam menangani persoalan sampah di Kota Bandung.

“Kami mempunyai angkutan sampah, peremajaan, pembelian loader dan truk kontraktor. Di lapangan, 1.700 orang itu paling banyak petugas pengumpul, dan penyapu jalan ada 900 petugas. Kami terus berupaya agar volume sampah di Kota Bandung terus menurun,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Apa Alasan Luar Angkasa Gelap, Simak Ulasan Selengkapnya

Apa Alasan Luar Angkasa Gelap? Simak Ulasan Selengkapnya

Pernahkah kita berpikir apa alasan luar angkasa gelap, padahal terdapat Matahari? Harusnya, jikalau Matahari dan bintang menyinari langit angkasa tentu akan membuat areanya menjadi...
Vivo S30 Siap Meluncur 29 Mei, Begini Bocoran Spesifikasinya

Vivo S30 Siap Meluncur 29 Mei, Begini Bocoran Spesifikasinya

Vivo kembali menunjukkan dominasinya dengan bersiap meluncurkan lini smartphone terbaru, yaitu seri Vivo S30, di China pada 29 Mei 2025. Seri tersebut akan mencakup...
BPBD Ungkap Sejumlah Daerah di Ciamis yang Terdampak Bencana Longsor hingga Pergerakan Tanah 

BPBD Ungkap Sejumlah Daerah di Ciamis yang Terdampak Bencana Longsor hingga Pergerakan Tanah 

harapanrakyat.com,- BPBD Ciamis menerima sejumlah laporan kejadian bencana alam yang terjadi di wilayah Ciamis, Jumat (23/5/2025). Dari laporan tersebut, peristiwanya terjadi di tiga kecamatan...
Angka Depresi di Jabar Tertinggi di Indonesia, H. Arip Rachman Sosialisasikan Perda No 5/2018 di Tasikmalaya

Angka Depresi di Jabar Tertinggi di Indonesia, H. Arip Rachman Sosialisasikan Perda No 5/2018 di Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Arip Rachman, SE, MM kembali menyambangi masyarakat di pelosok Kabupaten Tasikmalaya. Politisi PDIP ini melakukan...
Sejarah Gunung Parang Purwakarta yang Penuh Mitos

Sejarah Gunung Parang Purwakarta yang Penuh Mitos

Gunung Parang yang terletak di Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, bukan hanya populer sebagai salah satu destinasi wisata ekstrem kelas dunia. Di balik...
Pemain Abroad Timnas

5 Pemain Abroad Timnas Indonesia akan Habis Kontrak Musim Ini, Mungkinkah Main di Liga 1?

Patrick Kluivert telah memanggil sejumlah nama pemain abroad Timnas Indonesia untuk menghadapi dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi China dan Jepang. Mereka adalah...