Minggu, Mei 11, 2025
BerandaBerita NasionalCalon Tunggal Pilkada 2024, Pengamat: Turunkan Kepercayaan Publik terhadap Parpol

Calon Tunggal Pilkada 2024, Pengamat: Turunkan Kepercayaan Publik terhadap Parpol

harapanrakyat.com,- Fenomena calon tunggal dalam Pilkada 2024, menjadi perhatian serius para pakar politik dan demokrasi.

Pengamat yang juga pengajar pemilu dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Titi Anggraini, menilai keberadaan calon tunggal bisa memberikan dampak negatif terhadap kepercayaan publik.

Di mana menurutnya, kepercayaan publik bisa saja menurun terhadap partai politik (parpol), gara-gara fenomena calon tunggal Pilkada pada 2024.

“Meskipun terdapat penurunan jumlahnya pasca-putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60/PUU-XXII/2024, namun keberadaan calon tunggal tetap mengancam kualitas demokrasi di Indonesia,” ujar Titi, Minggu (1/9/2024).

Baca Juga: Anies Baswedan Jadi Tim Sukses Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno, Benarkah?

Menurut Titi, partai politik seharusnya berperan aktif dalam proses kaderisasi dan nominasi calon kepala daerah yang kompetitif.

Namun, fakta bahwa masih ada 43 daerah yang berpotensi memiliki calon tunggal menunjukkan, bahwa parpol cenderung pragmatis dan memilih jalan pintas. Yaitu, dengan mengusung calon yang memiliki modal politik dan sosial yang kuat.

Titi menyatakan pragmatisme parpol, berisiko menurunkan tingkat partisipasi publik dalam Pilkada. Selain itu juga, dapat menumbuhkan sikap apatis di kalangan masyarakat.

Keberadaan Calon Tunggal Pilkada 2024 dan Apatisme Pemilih

Calon tunggal dalam Pilkada sering kali membuat masyarakat merasa tidak memiliki pilihan yang berarti.

Hal ini, menurut Titi, bisa memicu apatisme di kalangan pemilih, yang pada akhirnya enggan datang ke tempat pemungutan suara (TPS).

Namun, di beberapa daerah yang memiliki masyarakat yang lebih dinamis, keberadaan calon tunggal justru memicu perlawanan politik yang kreatif.

Titi mencontohkan apa yang terjadi di Kota Pangkalpinang, di mana masyarakat mendukung kotak kosong sebagai bentuk protes.

Meski begitu, penurunan jumlah calon tunggal di Pilkada 2024 menjadi sinyal positif, meskipun belum signifikan.

Titi menyoroti, bahwa meskipun terdapat penurunan dari 9,17 persen pada Pilkada 2017-2020 menjadi 7,89 persen di 2024, tantangan terbesar tetap ada pada dominasi petahana dan komitmen koalisi politik yang ada.

Dengan putusan MK yang keluar mendekati masa pendaftaran, peluang parpol untuk mengajukan lebih dari satu calon menjadi sangat terbatas. Terutama, dengan adanya dominasi calon petahana.

Baca Juga: KPU Ciamis Perpanjang Waktu Pendaftaran Pilkada, Ini Alasannya

Pilkada menjadi momen penting dalam melihat sejauh mana partai politik mampu menjaga integritas demokrasi dengan menawarkan pilihan beragam bagi masyarakat.

Keberadaan calon tunggal pada Pilkada 2024, seharusnya menjadi refleksi bagi parpol untuk lebih serius dalam proses kaderisasi dan nominasi calon kepala daerah, demi menjaga kepercayaan publik dan kualitas demokrasi di Indonesia. (Feri Kartono/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Beckham Putra

Tampil Impresif dan Melejit di Musim ini, Berapa Gaji Beckham Putra di Persib Bandung?

Kemenangan Persib Bandung di Liga 1 2024/2025 tentu atas kerja keras para pemain yang tampil konsisten dan gemilang di setiap pertandingan. Beckham Putra menjadi...
Cara Mengaktifkan Peringatan Pelacak Tak Dikenal Android

Cara Mengaktifkan Peringatan Pelacak Tak Dikenal Android

Peringatan Pelacak Tak Dikenal Android merupakan salah satu fitur penting yang bisa pengguna manfaatkan sebaik mungkin. Fitur HP ini sendiri bisa membantu pengguna untuk...
Anggota TNI Inspiratif Ini Latih Fisik Pemuda Kota Banjar yang Ingin Daftar Tentara tanpa Dipungut Biaya, Begini Kisahnya

Anggota TNI Inspiratif Ini Latih Fisik Pemuda Kota Banjar yang Ingin Daftar Tentara tanpa Dipungut Biaya, Begini Kisahnya

harapanrakyat.com,- Seorang anggota TNI dari Koramil 1318/Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat sangat inspiratif. Pasalnya, prajurit TNI tersebut rela meluangkan waktunya untuk mendidik para pemuda...
Piala AFF U-23

Hadapi Piala AFF U-23, Tiga Bek Keturunan Ini Bisa Dipanggil ke Timnas Indonesia, Siapa Saja?

Timnas Indonesia U-23 memang tengah mempersiapkan diri menghadapi sejumlah agenda di musim ini. Salah satu pertandingan terdekat yang akan berlangsung pada 15-31 Juni 2025...
Penanganan Dugaan Korupsi Tunjangan

Kejari Kota Banjar Dinilai Tak Terbuka soal Penanganan Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD

harapanrakyat.com,- Pembina Poros Sahabat Nusantara (POSNU) Kota Banjar, Jawa Barat, Muhlison, mengkritisi penanganan dugaan korupsi tunjangan rumdin dan transportasi Anggaran Sekretariat DPRD oleh Kejaksaan...
Cara Menyetel Gas Vario 125 agar Performa Mesin Tetap Optimal

Cara Menyetel Gas Vario 125 agar Performa Mesin Tetap Optimal

Honda Vario 125 merupakan salah satu skuter matik paling populer di Indonesia. Hal itu berkat desainnya yang stylish, performa tangguh, dan efisiensi bahan bakar...