harapanrakyat.com – Ketua DPW PKB Jawa Barat, Syaiful Huda meminta pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Farhan-Erwin mempertahankan elektabilitas. Saat ini elektabilitas pasangan ini sudah moncer berdasarkan hasil survei beberapa waktu lalu.
Baca Juga : KPU Bakal Selenggarakan Debat Pilgub Jawa Barat 2024 di Tiga Berbeda
Huda mengingatkan, pasangan Farhan-Erwin agar tidak terlena dengan hasil survei yang cukup memuaskan itu. Sebab, hasil survei bukan menjadi penentu kemenangan tetapi hanya menjadi rujukan.
“Untuk Kang Erwin sama Kang Farhan, hasil survei semua sudah peringkat satu dari semua lembaga survei, kami apresiasi. Ini bukan penentu kemenangan survei, kami jadikan sebagai baseline untuk kerja,” kata Huda di Kota Bandung, Minggu (29/9/2024).
Huda mengaku, sudah memerintahkan seluruh kader maupun relawan PKB menjadikan hasil survei sebagai alat kerja. Pasalnya, kinerja kader dan relawan PKB yang turun secara langsung ke masyarakat akan menentukan kemenangan.
“Kami sampaikan pada semua relawan kader bahwa survei hanya menjadi satu tools. Yang menentukan adalah kerja teman-teman itu yang nanti akan tetap door to door. Menyapa warga sampai 27 November,” ujarnya.
Hasil Survei Unggul, Farhan-Erwin Sebut Bukti Kerja Keras
Sementara itu, Erwin mengatakan, hasil survei merupakan bukti kerja kerasnya dengan Farhan untuk menghadapi kontestasi Pilwalkot Bandung. Bahkan, dalam satu hari, ia bisa menemui masyarakat Kota Bandung di delapan daerah yang berbeda.
Baca Juga : Viral di Media Sosial Dugaan Pelanggaran Netralitas Oknum ASN di Pilkada Kabupaten Bandung
“Kami terus bergerak, saya sehari bisa turun minimal 5 hingga 8 titik untuk menyapa warga, berkomunikasi dengan warga,” kata Erwin.
Erwin optimistis bisa mempertahankan elektabilitasnya bersama Farhan hingga hari pemungutan suara 27 November 2024.
Sebagai informasi, paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Farhan-Erwin meraih posisi pertama berdasarkan hasil survei dari Charta Politika Indonesia.Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Farhan-Erwin memperoleh angka 34,5 persen, paslon Haru Suandharu-Dhani Wirianata 26,8. Kemudian, di posisi ketiga ada Rafnialdi-Yena Iskandar Ma’soem 15,2 persen, dan terakhir Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya 14,5 persen. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)
