Senin, Mei 19, 2025
BerandaBerita PangandaranWaspada Gejala Usus Buntu, Ini Penjelasan Dokter RSUD Pandega Pangandaran

Waspada Gejala Usus Buntu, Ini Penjelasan Dokter RSUD Pandega Pangandaran

harapanrakyat.com,- Dokter Spesialis Bedah di RSUD Pandega Pangandaran, Jawa Barat, dr. Dasrizal Sp.B dan dr. Ady Mulya Sp.B, memberikan wawasan tentang gejala serta bahaya usus buntu. Kedua dokter spesialis bedah tersebut, menyampaikannya melalui akun resmi Instagram milik RSUD Pandega.

Dasrizal menjelaskan, bahwa usus buntu merupakan bagian kecil dari usus yang memiliki peran untuk menjadi penyimpang buat bakteri baik.

“Jadi, usus buntu ini sangat berperan penting buat kesehatan. Terutama, pada sistem pencernaan serta imun,” jelasnya mengutip dari akun resmi IG RSUD Pandega, Kamis (28/11/2024).

Baca Juga: Dokter RSUD Pandega Pangandaran Jelaskan Prosedur Operasi Bibir Sumbing

Hal senada juga dijelaskan Ady Mulya. Ia mengungkapkan, bahwa meski berperan penting namun tidak mungkin ada masalah.

Adapun masalah tersebut terjadi ketika usus buntu mengalami infeksi atau peradangan.

“Sehingga dengan adanya penyumbatan tersebut, maka bisa mengakibatkan rasa sakit sekali. Dan jika terjadi seperti itu, maka perlu segera ditangani,” ungkapnya.

Lantas apa saja gejala dari usus buntu yang patut diwaspadai? Pertama adalah mengalami nyeri perut, yang sakitnya sangat parah bak ditusuk.

Kemudian mual dan muntah, lalu nafsu makan yang hilang. Selanjutnya timbul demam yang timbul sebagai respons terhadap infeksi. Gejala usus buntu selanjutnya adalah perut yang kembung.

Baik Dasrizal dan Ady Mulya mengimbau, jika mengalami gejala seperti itu, maka berkonsultasi ke dokter. Atau mengunjungi RSUD Pandega Pangandaran.

Baca Juga: RSUD Pandega Pangandaran Ajak Masyarakat Cegah Penyakit Jantung Koroner

Sedangkan untuk pelayanan Dokter Spesialis Bedah di RSUD Pandega, adalah dari hari Senin-Kamis, mulai pukul 07.00 WIB sampai 11.00 WIB.

Sedangkan untuk hari Jumat, dari pukul 07.00 hingga 10.00 WIB, dan Sabtu sampai pukul 10.30 WIB. (Adi/R5/HR-Online)

Warga Garut Temukan Mortir Tua di Kebun, Polda Jabar Turun Tangan Musnahkan di TKP

Warga Garut Temukan Mortir Tua di Kebun, Polda Jabar Turun Tangan Musnahkan di TKP

harapanrakyat.com,- Warga Kampung Cibadak, Desa Sindanggalih, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut menemukan sebuah mortir di kebun. Mendapat informasi itu, tim Jihandak Gegana Polda Jabar pun...
Isu Yono Bakrie Menikah Usai Unggah Foto Latar Berlakang Biru

Isu Yono Bakrie Menikah Usai Unggah Foto Latar Berlakang Biru

Yono Bakrie menikah jadi kabar yang bikin buat heboh. Komika Yono Bakrie memang tidak pernah membeberkan hubungan percintaannya. Sontak unggahan sang artis membuat geger...
Gara-gara Mencuri 12 Buah Kelapa Warga, Seorang Pemuda di Tasikmalaya Nyaris Jadi Bulan-bulanan Massa

Gara-gara Mencuri 12 Buah Kelapa Warga, Seorang Pemuda di Tasikmalaya Nyaris Jadi Bulan-bulanan Massa

harapanrakyat.com,- Tertangkap basah mencuri kelapa 12 butir milik warga di Desa Cipanas, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, seorang pemuda berinisial SA (22) tertangkap warga. Bahkan...
Destinasi Agrowisata Hits di Sumedang

Puncak Rahayu, Destinasi Agrowisata Hits di Sumedang yang Bikin Wabup Terpesona

harapanrakyat.com,- Puncak Rahayu di Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Sumedang Selatan, menjadi destinasi agrowisata hits di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Keberadaannya mendapat perhatian Wakil Bupati Sumedang,...
Kantor BPN Kabupaten Tasikmalaya

Resah Tanahnya Tak Kunjung Bersertifikat, Ratusan Warga Kepung Kantor BPN Kabupaten Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Ratusan warga Kampung Picung, Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung, dan warga Kampung Antralina, Desa Buniasih, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menggeruduk Kantor BPN...
Ketika Malam Tak Menghalangi Disdukcapil Ciamis Berikan Layanan Jemput Bola Rekam KTP-el

Ketika Malam Tak Menghalangi Disdukcapil Ciamis Berikan Layanan Jemput Bola Rekam KTP-el

harapanrakyat.com,- Disdukcapil Ciamis, Jawa Barat, terus berupaya memberikan layanan maksimal kepada masyarakat yang memerlukan administrasi kependudukan. Salah satunya program jemput bola rekam KTP elektronik...