Selasa, Juni 3, 2025
BerandaBerita NasionalBersih-bersih dari Korupsi, Kemenag RI Minta Jajarannya Lakukan Penghematan Perjalanan Dinas 

Bersih-bersih dari Korupsi, Kemenag RI Minta Jajarannya Lakukan Penghematan Perjalanan Dinas 

Menteri Agama RI Nasaruddin Umar mengingatkan jajarannya untuk melakukan penghematan perjalanan dinas (perjadin) yang kerap menjadi pemicu borosnya penggunaan anggaran negara. 

Hal itu ia tegaskan saat peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia di Auditorium H.M Rasjidi Kantor Kementerian Agama Thamrin, Jakarta, Senin (2/12/24).

Nasaruddin mengatakan, agar perjadin bisa lebih hemat dan efisien, perlu memanfaatkan teknologi digital, seperti halnya menggunakan zoom atau rapat secara online. 

Dengan begitu, setiap kegiatan yang anggarannya bersumber dari negara sudah semestinya berdampak nyata, terutama kepada masyarakat.

“Setiap sen anggaran yang keluar dari negara, harus ada efeknya,” tegas Nasaruddin.

Baca juga: Sindir Perjadin Rektor Perguruan Tinggi ke Luar Kota, Menteri Agama: Cuma Datang dan Tidur

Menurutnya, upaya membersihkan Kemenag dari praktik korupsi maupun gratifikasi yang merugikan negara serta masyarakat perlu adanya komitmen yang kuat. 

Sehingga, semua yang ada di lingkungan Kemenag harus jujur, mengedepankan prinsip efisiensi, asas manfaat di setiap pengambilan kebijakan. 

Sebagai wujud nyata dalam memerangi korupsi, kata Nasaruddin, adalah melalui penggunaan sistem digital yang lebih efisien. Sebagai contoh, melakukan penghematan perjalanan dinas dengan memanfaatkan rapat secara online.

Kemudian, semua pegawai yang ada di lingkungan Kemenag harus menghindari dan menjauhi praktik-praktik gratifikasi seperti yang berbentuk uang, barang serta wujud lainnya yang bisa merusak integritas lembaga.

Bahkan, ia mengungkapkan hal itu adalah perintah langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto. Prabowo yang meminta langsung untuk menghemat anggaran serta bersih-bersih dari berbagai bentuk gratifikasi. 

Meskipun tidak mudah, Nasaruddin mengakui tidak takut terhadap risiko dari langkah tegasnya ini. 

Bahkan, ia menyatakan merasa lebih bangga ketika bisa menghukum siapa saja yang melanggar ketentuan daripada mendapatkan sebuah penghargaan. 

“Saya ingatkan semua jajaran Kemenag supaya tidak menjadikan keluarga sebagai pintu masuknya sesuatu yang dapat merusak prinsip integritas,” tegasnya. (Muhafid/R6/HR-Online)

Syukuran Kelulusan dengan Tanam Pohon, Nanang Permana Beri Apresiasi ke SMPN 2 Panumbangan Ciamis

Syukuran Kelulusan dengan Tanam Pohon, Nanang Permana Beri Apresiasi ke SMPN 2 Panumbangan Ciamis

harapanrakyat.com,- Kegiatan unik dilaksanakan SMPN 2 Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dalam momen kelulusan pelajar kelas 9, pada Senin (2/6/2025). Mereka melakukan syukuran kelulusan...
lansia di Ciamis dibacok saat Subuh

Lansia di Ciamis Dibacok saat Subuh, Pelaku Hendak Rampas Emas

harapanrakyat.com,- Malang menimpa Tarmi (70), seorang perempuan lanjut usia (lansia) warga Dusun Giri Mekarharja, RT 02, RW 08, Desa Sukaharja, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis,...
100 hari kepemimpinan Citra-Ino

Soroti Kinerja 100 Hari Kepemimpinan Citra-Ino, Pendemo Sebut Banyak Kezaliman di Pangandaran

harapanrakyat.com,- Aksi unjuk rasa bertajuk "Rakyat Pangandaran Menggugat" mewarnai evaluasi 100 hari kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran, Citra Pitriyami dan Ino Darsono (Citra-Ino)....
Selamat, Stephanie Poetri Menikah dengan Asher di Amerika

Selamat, Stephanie Poetri Menikah dengan Asher di Amerika

Stephanie Poetri menikah dengan kekasih hatinya, Asher Novkov-Bloom. Pernikahan ini seperti jadi kado ulang tahun sang penyanyi. Hal ini karena putri Titi DJ tersebut...
Ruben Onsu Batal Berangkat Haji, Tetap Tegar dan Ikhlas Terima Takdir

Ruben Onsu Batal Berangkat Haji, Tetap Tegar dan Ikhlas Terima Takdir

Pembawa acara dan pengusaha ternama, Ruben Onsu batal berangkat haji tahun ini. Kabar ini ia sampaikan secara langsung melalui siaran langsung di akun TikTok...
Bikin Ngilu, Pengakuan Oknum Guru Ngaji di Garut Nekat Cabuli Muridnya, Pernah Jadi Korban saat di Jakarta 

Bikin Ngilu, Pengakuan Oknum Guru Ngaji di Garut Nekat Cabuli Muridnya, Pernah Jadi Korban saat di Jakarta 

harapanrakyat.com,- Pria paruh baya yang merupakan oknum guru ngaji terduga pelaku pedofilia asal Kecamatan Cikajang, Garut mengungkapkan perbuatan bejatnya. Kepada petugas, ia mengaku memiliki...