Minggu, Juni 1, 2025
BerandaBerita BanjarPAD Sektor Pajak Hotel dan Restoran Belum Optimal, Anggota DPRD Kota Banjar...

PAD Sektor Pajak Hotel dan Restoran Belum Optimal, Anggota DPRD Kota Banjar Sarankan Begini

harapanrakyat.com,- Anggota Komisi II DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, Emay Siti Muludjum menanggapi perihal belum optimalnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pajak Hotel dan Restoran atas Pajak Barang dan Jasa Tertentu atau PBJT.

Emay mengatakan, PBJT adalah pajak atas barang dan jasa tertentu yang dipungut oleh Pemerintah Daerah (Pemda). Karena PBJT merupakan pajak daerah maka Pemda berwenang menentukan besaran tarifnya.

Pajak ini dibebankan pada konsumen barang dan jasa tertentu, seperti makanan atau minuman, listrik, hotel, parkir, kesenian, dan hiburan. 

Baca Juga: Pajak Jasa Hotel dan Restoran di Kota Banjar 10 Persen, Berapa PAD yang Dihasilkan?

Adapun yang menyetorkan pajak ini ke kas daerah adalah individu atau badan yang menjual barang dan jasa tersebut. Oleh sebab itu, wajib pajak perlu memahami PBJT untuk menghindari pelanggaran dan mengelola pembayaran pajak dengan baik.

“Konsumen juga penting mengetahui bahwa mereka membayar pajak saat membeli barang dan jasa tertentu. Sehingga konsumen bisa mempertimbangkan besaran pajaknya sebelum membeli,” kata Emay kepada harapanrakyat.com, Senin (23/12/2024).

Masukan Emay kepada Pengusaha Kota Banjar terkait Pajak Sektor Hotel dan Restoran

Lanjut terkait masih adanya pengusaha yang belum menerapkan aturan ketentuan PBJT para pengusaha wajib mematuhi peraturan daerah terkait PBJT tersebut. 

Para pengusaha harus menghitung dengan cermat produk yang mereka jual sehingga harganya sesuai. Konsumen pun tidak akan merasa berat atau merasa kemahalan untuk membeli produk tersebut.

Selain itu, para pengusaha makanan juga harus meningkatkan pelayanan dengan menyiapkan meja untuk disantap di tempat.

Hal ini untuk meningkatkan toko biasa menjadi restoran sehingga konsumen merasa terlayani dan tidak berat untuk membayar pajaknya.

“Kemudian perlu adanya sosialisasi tentang pajak ini karena pemungutan PBJT sebagai pendapatan daerah bertujuan untuk pembiayaan pembangunan daerah,” ujar legislator perempuan dari Partai Golkar ini.

Lebih lanjut ia menyarankan kepada pemerintah kota untuk ikut aktif membantu mengembangkan usaha-usaha mikro menjadi usaha yang lebih besar.

Upaya tersebut bisa dilakukan dengan menyediakan permodalan bagi pengusaha dengan syarat yang mudah dan tidak memberatkan.

“Kemudian pemerintah juga terus meningkatkan pelatihan-pelatihan dan turut aktif mempromosikan usaha-usaha yang ada di Banjar,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pendapatan Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kota Banjar, Jody Kusmajadi, mengatakan, PAD yang dihasilkan dari sektor pajak barang jasa tertentu atau PBJT atas makanan dan atau minuman sekarang ini masih belum optimal.

Hal ini karena pelaku usaha yang dikenakan PBJT atas makanan dan minuman belum semua menerapkan kewajiban pajak 10 persen kepada konsumen dan tertera dalam struk atau nota pembayaran transaksi.

Baca Juga: Berlaku Tahun 2025, UMK Kota Banjar Masih yang Terkecil di Jabar

“Pelaku usaha merasa terbebani karena konsumen atau pembeli harus membayar makanannya dengan menambah 10 persen dari hari harga yang ditetapkan. Padahal itu kewajiban mereka,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Cileueur River Walk

Menyusuri Cileueur River Walk, Surga Tersembunyi di Ciamis untuk Joging dan Pecinta Jalan Kaki

harapanrakyat.com,- Cileueur River Walk yang berada di Kelurahan/Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menarik dikunjungi. Apalagi untuk berolahraga joging atau jalan kaki yang saat...
Kisah Haru Sahabat Nabi yang Paling Miskin, Abu Dzar al-Ghifari RA

Kisah Haru Sahabat Nabi yang Paling Miskin, Abu Dzar al-Ghifari RA

Sahabat Nabi yang paling miskin dikenal dengan nama Abu Dzar al-Ghifari RA. Namanya dalam catatan sejarah Islam begitu harum di kalangan umat Islam. Bukan...
Satlantas Polres Sumedang

Satlantas Polres Sumedang Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong, 28 Motor Diamankan

harapanrakyat.com,- Satlantas Polres Sumedang tindak tegas pengguna knalpot brong saat menggelar razia di kawasan Jalan Bunderan Binokasih, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (31/5/2024) malam. Dalam...
Cara Cek Kualitas Udara di HP Android dan iPhone

Cara Cek Kualitas Udara di HP Android dan iPhone

Cara cek kualitas udara di HP perlu dipraktikkan. Hal ini karena kualitas udara bisa mempengaruhi kesehatan saluran pernapasan. Jika kualitas udaranya baik, maka kesehatan...
Mengulas Fakta Menarik Terkait Ciri-Ciri Planet Ceres

Mengulas Fakta Menarik Terkait Ciri-Ciri Planet Ceres

Sejak penemuannya pada tahun 1801 silam, planet Ceres telah menjadi objek langit yang sangat menarik bagi para ilmuwan. Hal ini tak lepas dari ciri-ciri...
Selabintana Sukabumi Lembah Halimun, Fakta di Balik Julukan Kota Mati dan Kisah Mistisnya

Selabintana Sukabumi Lembah Halimun, Fakta di Balik Julukan Kota Mati dan Kisah Mistisnya

Selabintana Sukabumi Lembah Halimun merupakan salah satu kawasan yang cukup populer di Jawa Barat. Di sini terdapat Taman Rekreasi Selabintana. Sebuah kompleks wisata recommended...