Minggu, Juni 1, 2025
BerandaBerita PangandaranPangandaran Dapat Bantuan 2 Tower Sirine WES Tsunami

Pangandaran Dapat Bantuan 2 Tower Sirine WES Tsunami

Sirine tsunami dari BMKG yang dipasang di tower milik PT. Telkom Pangandaran. Foto: Madlani/HR

IMG20151130111935

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Kabupeten Pangandaran sebagai daerah yang rawan bencana gempa dan tsunami telah menerima bantuan 2 unit tower sirine WES dari BMKG Pusat.

“Selain itu, juga melakukan workshop penguatan UPT Geofisika dan BPBD dalam memahami rantai peringatan dini tsunami dan sosialisasi sirine, dengan melibatkan anggota Forum Kesiapsiagaan Dini Masyarakat atau FKDM, media cetak dan elektronik,” katanya, Kepala BPBD Kabupaten Pangandaran, Nana Ruhena, kepada Koran HR, pekan lalu.

Adapun dua unit sirine tsunami dari BMKG yang di pasang di Kabupaten Pangandaran ini diantaranya dipasang di tower milik PT. Telkom Pangandaran, serta di lokasi perumahan nelayan Dusun Bojongsalawe, RT.13, RW.6, Desa Karangjaladri, Kec. Parigi.

Jumlah sirine WES di Pangandaran seluruhnya ada 14 buah yang tersebar di beberapa wilayah yang berada di pesisir pantai. “Empat 4 unit bantuan dari organisasi peduli bencana Adra/LSM peduli bencana, 8 unit bantuan dari BNPB, dan bantuan 2 unit sirine WES yang sekarang adalah bantuan dari BMKG Pusat,” jelas Nana.

Dia menjelaskan, bahwa kondisi BPBD Pangandaran katagori tipe B yang baru diresmikan pada 7 November 2014 itu, diisi oleh 8 orang tenaga PNS, yang terdiri dari 1 Kepala Badan, 1 Sekban, dan 2 Kasi, serta 15 tenaga sukwan.

“Dilihat dari jumlah SDM maupun sarana dan prasarana masih minim, dan belum memiliki Pusdalops yang bisa mengoperasikan sirine WES tersebut. Namun, kami sudah melatih FKDM di 10 desa, malahan untuk tahun 2016 akan melatih FKDM di 4 desa lagi,” tuturnya.

Pihaknya juga telah membuka pendidikan pengurangan resiko bencana di sekolah dan pembentukan forum PRB sekolah, untuk sementara melibatkankan sekolah tingkat SD dan SMK.

Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Pusat, Drs. M. Riyadi, didampingi Deputi Bidang Geofisika BMKG Pusat, DR. Masturyono, mengatakan, BMKG berkewajiban memastikan informasi gempa bumi dan tsunami yang diberikan kepada institusi interface, BPBD dan media, dapat dipahami dan diterima dengan baik.

“Tujuannya untuk memberikan pemahaman yang benar terkait informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami, dan menguatkan peran BPBD sebagai simpul mata rantai, serta pemahaman langkah tanggap tsunami kepada masyarakat, sekaligus meresmikan 2 unit tower sirine WES,” ujar M. Riyadi.

Sementara itu, Sekda Pangandaran, Mahmud, mengakaui bahwa memang BPBD Pangandaran SDM-nya masih sangat minim. Terlebih dituntut untuk mengoperasikan sebanyak 14 unit sirine WES.

“Untuk itu, maka kedepannya akan ditingkatkan BPBD dari tipe B menjadi kantor BPBD tipe A yang dijabat oleh seorang pejabat eselon IIa,” kata Mahmud. (Mad/Koran-HR)

Kisah Haru Sahabat Nabi yang Paling Miskin, Abu Dzar al-Ghifari RA

Kisah Haru Sahabat Nabi yang Paling Miskin, Abu Dzar al-Ghifari RA

Sahabat Nabi yang paling miskin dikenal dengan nama Abu Dzar al-Ghifari RA. Namanya dalam catatan sejarah Islam begitu harum di kalangan umat Islam. Bukan...
Satlantas Polres Sumedang

Satlantas Polres Sumedang Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong, 28 Motor Diamankan

harapanrakyat.com,- Satlantas Polres Sumedang tindak tegas pengguna knalpot brong saat menggelar razia di kawasan Jalan Bunderan Binokasih, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (31/5/2024) malam. Dalam...
Cara Cek Kualitas Udara di HP Android dan iPhone

Cara Cek Kualitas Udara di HP Android dan iPhone

Cara cek kualitas udara di HP perlu dipraktikkan. Hal ini karena kualitas udara bisa mempengaruhi kesehatan saluran pernapasan. Jika kualitas udaranya baik, maka kesehatan...
Mengulas Fakta Menarik Terkait Ciri-Ciri Planet Ceres

Mengulas Fakta Menarik Terkait Ciri-Ciri Planet Ceres

Sejak penemuannya pada tahun 1801 silam, planet Ceres telah menjadi objek langit yang sangat menarik bagi para ilmuwan. Hal ini tak lepas dari ciri-ciri...
Selabintana Sukabumi Lembah Halimun, Fakta di Balik Julukan Kota Mati dan Kisah Mistisnya

Selabintana Sukabumi Lembah Halimun, Fakta di Balik Julukan Kota Mati dan Kisah Mistisnya

Selabintana Sukabumi Lembah Halimun merupakan salah satu kawasan yang cukup populer di Jawa Barat. Di sini terdapat Taman Rekreasi Selabintana. Sebuah kompleks wisata recommended...
Jelang Idul Adha, Pengusaha Sapi Lokal di di Kota Banjar Masih Menanti Cuan Melimpah

Jelang Idul Adha, Pengusaha Sapi Lokal di Kota Banjar Masih Menanti Cuan Melimpah

harapanrakyat.com,- Menjelang hari raya Idul Adha 1446 H yang tinggal menyisakan satu pekan lagi, peternak dan pedagang sapi lokal di Kota Banjar, Jawa Barat,...