Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita TerbaruSejarah Kota Batam, Dulunya Pulau Kosong Kini Jadi Kota Industri

Sejarah Kota Batam, Dulunya Pulau Kosong Kini Jadi Kota Industri

Jauh sebelum berubah menjadi sebuah kota industri, sejarah Kota Batam bermula dari sebuah pulau yang berada di perairan antara Selat Malaka dengan Selat Singapura. Sejak tahun 231 Masehi, Pulau Batam ini dihuni orang Melayu.

Mengutip dari laman resmi BPK RI perwakilan Prov Kepri (Provinsi Kepulauan Riau), sejarah Batam dulunya merupakan sebuah pulau kosong.

Berdasarkan sejarah, Pulau Batam adalah pulau besar dengan 329 pulau yang berada di kawasan wilayah Kota Batam. Penduduk aslinya diperkirakan dari suku Melayu, mereka biasa disebut sebagai Orang Laut atau Orang Selat.

Baca Juga: Sejarah Raja Haji Fisabilillah, Pahlawan Nasional dari Riau

Keberadaan mereka di Pulau Batam setidaknya sudah ada dari masa Kerajaan Tumasik, sekarang dikenal sebagai Negara Singapura.

Mengenal Sejarah Kota Batam, Dihuni Manusia Sejak 231 Masehi

Berdasarkan sejarahnya, secara keseluruhan Selat Malaka dan Selat Singapura membentuk wilayah Batam. Sebuah pulau kosong yang penuh dengan hutan belantara.

Pulau ini menurut para pesiar asal China sudah berpenghuni sejak tahun 231 Masehi, yaitu saat Singapura masih disebut sebagai Pulau Ujung.

Sayangnya catatan tertulis terkait sejarah Kota Batam ini sangat terbatas. Karena yang menyebutkan pulau ini bernama Batam hanya ada satu sumber literatur, yakni Traktat London. Wilayah kekuasaan antara Inggris dan Belanda diatur dalam Traktat London.

Dahulu Batam merupakan pulau kosong, bahkan nyaris tak terlihat adanya denyut kehidupan. Hanya ada sejumlah kelompok penduduk yang bercocok tanam dan menangkap ikan.

Kemudian, Pulau Batam mendapat perhatian dari pemerintah pusat. Perubahan bentuk fisik pulau yang sebelumnya merupakan hamparan hutan belantara mulai terlihat.

Dalam sejarah Kota Batam, sekitar tahun 1970-an Pertamina mulai mengembangkan Pulau Batam sebagai basis logistik, serta operasional untuk industri gas bumi dan minyak.

Jadi Kota Industri, Perdagangan dan Pariwisata

Berbagai kemajuan Kota Batam pun kini sudah banyak tercapai. Berdasarkan Keppres (Keputusan Presiden) No. 41 Tahun 1973, pengembangan pembangunan diserahkan kepada Badan Pengusahaan Batam atau dikenal BP Batam sebagai lembaga pemerintah.

Saat ini di Kota Batam sudah ada berbagai jenis bidang usaha yang bisa menyerap tenaga kerja dari semua daerah di Indonesia.

Kota Batam pun kini berubah menjadi salah satu daerah industri di Indonesia yang mengalami perkembangan pesat. Meskipun ada saja permasalahan yang muncul.

Pengembangan Pulau Batam harus terus dilakukan guna memperbaiki kekurangannya. Oleh sebab itulah perlu adanya penyempurnaan untuk memperbaiki kekurangannya.

Baca Juga: Sejarah Ekspor Pasir Laut, Dilarang Megawati Dibuka Kembali Era Jokowi

Selain itu, dari waktu ke waktu jumlah penerimaan daerah dan pusat juga semakin meningkat. Karena kegiatan industri, alih kapal, perdagangan dan pariwisata di Kota Batam juga semakin marak.

Pulau yang sebelumnya kosong itu kini sudah berubah menjadi sebuah kota industri yang menarik banyak tenaga kerja dari berbagai daerah di Tanah Air.

Itulah sekilas ulasan mengenai sejarah Kota Batam. Tidak hanya menjadi tujuan banyak calon tenaga kerja, tapi juga menjadi incaran para wisatawan dalam dan luar negeri. (Eva/R3/HR-Online)

Waspada Demam Berdarah, 302 Kasus Tercatat di Ciamis hingga April 2025

Waspada Demam Berdarah, 302 Kasus Tercatat di Ciamis hingga April 2025

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ciamis mencatat sebanyak 302 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) terjadi sepanjang Januari hingga April 2025. Dari jumlah tersebut, satu...
Infinix XBook B15 Resmi Rilis, Desain Stylish dan Sertifikasi Militer

Infinix XBook B15 Resmi Rilis, Desain Stylish dan Sertifikasi Militer

Infinix XBook B15 akhirnya resmi rilis. Kehadiran XBook B15 ini menambah pilihan untuk para konsumen. Kabarnya laptop Infinix ini membawa banyak kelebihan dari segi...
Isu Strategis Arah Pembangunan

Isu Strategis Arah Pembangunan Kota Banjar 2025-2029, Apa Saja Poin Pokoknya?

harapanrakyat.com,- Sejumlah poin isu strategis yang akan menjadi arah pembangunan Kota Banjar, Jawa Barat, disampaikan Wali Kota Banjar, Sudarsono saat rapat paripurna DPRD Kota...
Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri

Pentas PAI di Kota Banjar Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri Pelajar

harapanrakyat.com,- Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk mengasah kreativitas dan kepercayaan diri para pelajar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN...
Latihan Pengendalian Massa

Polres Tasikmalaya Latihan Pengendalian Massa Unjuk Rasa Peringatan May Day 2025

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi potensi unjuk rasa menjelang Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, personel Polres Tasikmalaya Polda Jabar mengikuti latihan...
Pelatih Timnas Indonesia U-23

PSSI Tentukan Pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025 di Rapat Exco

Wakil Ketua Umum PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa penentuan pelatih Timnas Indonesia U-23 akan diumumkan dalam Rapat Exco, bukan melalui kongres. Hal itu Yunus ungkapkan...