Hikmah berjabat tangan bukan sekadar tradisi atau formalitas saat bertemu seseorang. Dalam Islam, setiap gerakan, termasuk berjabat tangan, menyimpan makna dan nilai ibadah yang luar biasa. Terkadang, sebuah sentuhan tangan yang hangat bisa meruntuhkan sekat di hati dan meleburkan prasangka. Di balik gerakan sederhana ini, ada hikmah dan rahasia kebaikan yang Rasulullah SAW ajarkan kepada seluruh umatnya.
Baca Juga: Kisah Burung Bughats, Hikmah tentang Rezeki yang Tak Terduga
Hikmah Berjabat Tangan dalam Islam
Makna berjabat tangan dalam kehidupan sehari-hari seringkali kita lupakan. Lebih dari sekadar formalitas, ternyata sentuhan tangan yang singkat ini menyimpan segudang kebaikan dan keutamaan, terutama dalam ajaran Islam. Lalu, mengapa tindakan sederhana ini begitu dianjurkan? Hikmah apa saja yang juga terkandung di dalamnya?
Dalam Islam, berjabat tangan antar umat manusia memiliki kedudukan yang istimewa. Sebuah hadis dari al-Bara’ bin ‘Azib radhiyallahu anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
Hadits ini bukan sekadar nasihat, tapi penegasan bahwa sentuhan tangan dalam bingkai ukhuwah memiliki keutamaan besar. Kadang, yang terlihat sepele justru menjadi jalan menuju ampunan dan keberkahan.
Berikut beberapa hikmah berjabat tangan dalam Islam yang perlu diketahui:
1. Menggugurkan Dosa
Hikmah untuk sesama umat dalam berjabat tangan yang paling utama adalah menggugurkan dosa. Rasulullah SAW bersabda bahwa dua muslim yang saling berjabat tangan akan diampuni dosanya sebelum mereka berpisah. Betapa indahnya, dosa-dosa kecil yang mungkin tidak kita sadari bisa luruh hanya dengan sebuah sentuhan tangan tulus.
Kadang, tanpa disadari, seseorang menyimpan kesalahan-kesalahan kecil dalam keseharian. Maka, berjabat tangan bisa menjadi jalan ringan untuk membersihkan diri sekaligus memperbaiki hati.
2. Menghilangkan Dendam dan Permusuhan
Selanjutnya, berjabat tangan juga bisa meruntuhkan tembok kebencian antara dua orang. Sentuhan hangat yang sederhana seringkali mampu melebur amarah, dendam, dan prasangka buruk. Dalam suasana damai saat tangan bersentuhan, hati seolah dipaksa untuk melembut dan saling memaafkan.
Karena hal itu, sangat dianjurkan untuk mengulurkan tangan lebih dulu, apalagi ketika hubungan sempat renggang. Sebab, bisa jadi itulah kunci kebaikan yang selama ini orang cari.
3. Mempererat Tali Persaudaraan
Hikmah berjabat tangan lainnya adalah mempererat hubungan persaudaraan. Tidak jarang, pertemuan yang berawal dari jabat tangan dengan iringan senyum tulus akan menciptakan suasana akrab. Ada perasaan saling menghargai dan menerima kehadiran satu sama lain. Momen sederhana ini seringkali menjadi awal dari hubungan yang lebih baik dan ukhuwah lebih kokoh. Itulah sebabnya Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk membiasakan berjabat tangan saat bertemu.
Baca Juga: Kisah Rithah Al Hamqa, Perempuan Pemintal Benang Bernasib Pilu Urusan Jodoh
4. Menunjukkan Rasa Hormat
Berjabat tangan adalah bentuk penghormatan yang umum terjadi dalam berbagai budaya, termasuk dalam Islam. Lewat jabat tangan, seseorang menunjukkan rasa hormat, baik kepada teman sebaya, orang yang lebih tua, maupun kepada guru atau ustadz. Adab ini penting kita jaga, karena menunjukkan karakter seorang muslim yang sopan, ramah, dan beretika. Tanpa perlu banyak kata, tangan terulur bisa menyampaikan penghargaan yang dalam.
5. Menghapus Jarak Sosial
Dalam kehidupan yang serba cepat dan individualistis, jabat tangan bisa menjadi cara mudah untuk menghapus sekat-sekat sosial. Tidak peduli siapa pun orangnya, saat tangan bersentuhan, semua menjadi setara. Tidak ada lagi perbedaan jabatan, status, atau pangkat. Hikmah berjabat tangan yang satu ini begitu penting untuk menjaga kebersamaan dan rasa saling memiliki di antara sesama Muslim.
6. Menjaga Sunnah Rasulullah
Melakukan jabat tangan juga termasuk menghidupkan sunnah Rasulullah SAW. Dalam banyak hadits shahih, dijelaskan bahwa Nabi sangat menganjurkan jabat tangan saat bertemu maupun berpisah. Dengan mengamalkan sunnah ini, seorang Muslim tidak hanya mendapatkan pahala, tapi juga ikut menjaga warisan adab mulia yang Rasulullah SAW wariskan.
Baca Juga: Hikmah Beriman kepada Kitab Allah dalam Kehidupan Sehari-hari
Hikmah berjabat tangan dalam Islam sangat banyak dan penuh makna. Mulai dari menggugurkan dosa, menghilangkan dendam, mempererat persaudaraan, hingga menunjukkan rasa hormat dan menjaga adab. Amalan ringan ini sebaiknya terus terjaga dalam kehidupan sehari-hari. Kadang, satu jabat tangan bisa menyelamatkan hubungan, melembutkan hati yang keras, dan mengundang keberkahan tak terduga. Maka, jangan ragu untuk mengulurkan tangan lebih dulu, karena mungkin lewat sentuhan itulah kebaikan besar sedang menanti. (R10/HR-Online)