Rabu, Mei 14, 2025
BerandaBerita JabarAnak SD di Indramayu Curhat soal Jalan Rusak, Ini Respon Dedi Mulyadi

Anak SD di Indramayu Curhat soal Jalan Rusak, Ini Respon Dedi Mulyadi

harapanrakyat.com,- Sebuah video yang memperlihatkan curhatan anak SD di Indramayu viral di media sosial. Dalam video itu, seorang siswa menyampaikan keluhan langsung kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Ia menceritakan bahwa setiap hari harus berjalan kaki melewati jalan rusak yang sudah belasan tahun tak tersentuh perbaikan.

Akun TikTok resmi @dedimulyadiofficial mengunggah ulang video tersebut dan memperlihatkan bagaimana anak itu memohon bantuan kepada Gubernur. Ia berharap pemerintah mau memperbaiki satu-satunya jalan yang bisa mereka lalui untuk pergi ke sekolah.

“Pak Dedi Mulyadi setiap berangkat sekolah kami selalu jalan kaki, ini jalan satu-satunya yang kami punya, sudah 15 tahun tidak dibantu oleh pemerintah,” ujar siswa, dikutip Rabu (14/05/2025).

Anak tersebut juga menggugah hati dengan membandingkan kondisi mereka dengan kemerdekaan, berharap bisa menikmati hak yang sama seperti warga lain.

“Pak Dedi bukankah ini negeri merdeka, bantulah kami untuk mendapatkan indahnya kemerdekaan,” lanjutnya.

Dalam akhir pesannya, anak SD itu menyatakan harapan dan kepercayaan mereka kepada Dedi Mulyadi, yang mereka anggap sebagai pemimpin yang masih bisa mereka andalkan.

“Pak Dedi kami adalah rakyatmu, di saat pemimpin lain tidak mampu mendengar suara kami, kami masih punya Pak Dedi Bapak Aing,” kata siswa.

Baca Juga: Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

Respon Dedi Mulyadi Menanggapi Anak SD di Indramayu yang Keluhkan Jalan Rusak

Menanggapi video tersebut, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan respons penuh empati. Ia menyemangati para siswa dan telah berkoordinasi dengan Bupati Indramayu.

“Ya Adek-adeku semangat belajar ya, Bapak sudah tanya ke Pak Bupati Indramayu masalah yang dihadapi,” kata Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa keluarga para siswa tersebut memang berada di wilayah yang sering terkena banjir rob, sehingga solusinya adalah dilakukan relokasi.

Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah Kabupaten Indramayu sudah menyiapkan anggaran untuk relokasi warga.

“Dan Pak Bupatinya sudah menyiapkan anggaran 5 miliar untuk relokasi dan mencari bantuan untuk bangun rumahnya,” lanjutnya.

Dedi Mulyadi memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan ikut serta dalam membangun rumah baru jika relokasi memang diperlukan.

“Nanti ditengok ya, kalau memang harus relokasi insyaallah untuk bangunan rumahnya dibantu dibangunkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” imbuhnya.

“Karena kalaupun dibangunkan jalan ke situ kalau nanti terkena banjir rob lagi, tetap saja rusak lagi dan Adek-adek menjadi susah,” jelas Gubernur Jabar.

Menutup pernyataannya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan komitmennya untuk mencarikan solusi terbaik agar para siswa tetap bisa belajar dengan semangat dan nyaman.

Baca Juga: Janji Dedi Mulyadi Sekolahkan Anak Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut hingga Sarjana

“Tetap semangat belajar pasti Pak Gubernur akan mencarikan solusi kepada setiap kesulitan. Kalau hanya bangun jalan dalam beberapa meter atau beberapa kilometer itu mudah. Bbisa dilakukan bersama antara Pemprov Jabar dengan pemerintah Kabupaten Indramayu, semangat semuanya,” pungkasnya. (Erna Ayunda/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...
Pemain Naturalisasi Baru

4 Pemain Naturalisasi Baru Ini Siap Jadi Kunci Masa Depan Timnas Indonesia

PSSI setidaknya sudah melakukan proses naturalisasi kepada pemain keturunan sebanyak 19 kali untuk memperkuat Timnas Indonesia. Saat ini ada 4 pemain naturalisasi baru yang...
Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak

Kasus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Harus Jadi Perhatian Serius Pemkot Banjar

harapanrakyat.com,- Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) PC PMII Kota Banjar, Jawa Barat, merespon terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi melayat ke keluarga korban ledakan amunisi berujung maut di Garut

Ledakan Amunisi Berujung Maut di Garut, Ini Pesan Dedi Mulyadi

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berharap kejadian ledakan amunisi kadaluarsa berujung maut seperti yang terjadi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut tidak...
Polres Pangandaran Panen Jagung

Polres Pangandaran Panen Jagung Dukung Ketahanan Pangan Nasional

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Pangandaran menggelar kegiatan panen jagung di lahan pertanian yang terletak di Blok Bukit...
Hewan Kurban di Ciamis

Jelang Idul Adha 2025, Disnakkan Ciamis Pastikan Stok Hewan Kurban Aman

harapanrakyat.com,- Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, memastikan ketersediaan hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan kerbau mencukupi untuk kebutuhan Hari...