Kamis, Mei 29, 2025
BerandaBerita CiamisDari Zaman Soeharto hingga Prabowo, Ribuan Hektar Sawah di Ciamis Ini Langganan...

Dari Zaman Soeharto hingga Prabowo, Ribuan Hektar Sawah di Ciamis Ini Langganan Banjir, Petani Minta Pemerintah Turun Tangan

harapanrakyat.com,- Ribuan hektar sawah milik petani di wilayah Kecamatan Lakbok dan Purwadadi, Kabupaten Ciamis banjir. Rumah warga hingga areal pekarangan warga juga terdampak sejak 5 hari lalu, Selasa (27/5/25). 

Pantauan di lapangan, areal persawahan yang berada di perbatasan antara Desa Sukamulya Kecamatan Purwadadi, Desa Kertajaya, Puloerang dan Sukanagara Kecamatan Lakbok tampak seperti lautan. Padi-padi petani yang sebentar lagi panen pun terendam rata dengan air. 

Pantauan udara kondisi saluran air yang meluap dan sawah petani banjir. Foto: Muhafid/HR

Sementara itu, saluran irigasi pembuangan yang ada di sekitar sawah juga tampak meluap dan airnya masuk ke sawah. Di sisi lain, saluran cacing atau saluran air berukuran kecil yang ada di tengah sawah pun tak kelihatan. 

Ribuan Hektar Sawah Langganan Kebanjiran

Diding (67), warga sekitar yang juga petani Sukamulya mengungkapkan, ribuah hektar sawah yang berada di perbatasan tersebut sudah dari dulu langganan banjir. Apalagi ketika musim hujan, para petani dalam satu kali musim tanam bisa sampai 4 hingga 7 kali tanam benih padi. 

“Dalam sebulan ini, airnya kadang surut, tapi kadang tiba-tiba banjir besar seperti ini dan bertahan hingga berhari-hari. Sudah jadi langganan dari zaman dulu,” katanya.

Menurutnya, penyebab banjir tersebut karena buruknya saluran pembuangan air dari wilayah Kota Banjar hingga ujung saluran yang berada di wilayah Manganti. 

Seharusnya, kata Diding, pemerintah menangani persoalan ini dengan serius. Pasalnya, sejak zaman Presiden Soeharto hingga Prabowo, masalah banjir di wilayah tersebut tak kunjung mendapatkan perhatian yang serius. 

Ia pun meminta Pemkab Ciamis sampai Gubernur Jabar Dedi Mulyadi turun tangan meninjau lokasi dan kemudian memecahkan masalah ini secepatnya. 

Minta KDM Turun Tangan

Di lokasi berbeda, Abu, warga Lakbok, terpaksa berulang kali menanam padi dengan harapan sawahnya bisa panen. Namun pada kenyataannya banjir pun datang dan ia terpaksa menebar benih kembali agar ketika surut nanti bisa tanam lagi di sawah di Blok Paniisan. 

“Nggak tahu harus bagaimana lagi ini. Coba deh pemerintah ke sini cari solusi, jangan hanya ketika mau pemilu saja janji manis dan setelah jadi malah lupa akan persoalan petani. Katanya sekarang program ketahanan pangan, lah tapi banjir terus puluhan tahun,” tegasnya. 

Karena sering banjir, kata Abu, ia harus memutar otak untuk bisa menghidupi keluarga sehari-hari, termasuk untuk pendukung belajar anaknya di sekolah. 

Gubernur Jabar yang sekarang baru jadi, kami minta tolong datanglah ke sini. Panggil juga BBWS biar kerjanya maksimal. Buat juga komitmen langsung di hadapan ribuan petani dan jangan sampai pekerjaannya asal-asalan. Ini soal nasib masyarakat,” pungkasnya. (Muhafid/R6/HR-Online)

Kapal Asing Berbendera Malaysia

Kapal Asing Berbendera Malaysia Masuk Perairan Garut, Polairud Periksa Kapten Kapal

harapanrakyat.com,- Sebuah kapal asing berbendera Malaysia bernama SEAPUP memasuki kawasan perairan Santolo, Garut, Jawa Barat, tanpa memberikan informasi terlebih dahulu. Satuan Polisi Air dan...
Soedrajat Argadiredja

Kasus Tunjangan Rumdin Anggota DPRD Kota Banjar, Soedrajat Argadiredja Buka-bukaan Usai Diperiksa Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Mantan Anggota DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, Soedrajat Argadiredja buka-bukaan perkara dugaan korupsi tunjangan rumah dinas dan transportasi pada anggaran Sekretariat DPRD Kota...
Fitur Secret Chat Telegram Hilang

Cara Menggunakan Fitur Secret Chat Telegram Hilang

Mirip dengan berbagai aplikasi pesan lainnya, Telegram menawarkan kemampuan yang memungkinkan para penggunanya untuk mengirim pesan sementara. Lalu akan terhapus secara otomatis setelah jangka...
Hati-Hati, Inilah Kerusakan iPhone yang Tidak Bisa Diperbaiki

Hati-Hati, Inilah Kerusakan iPhone yang Tidak Bisa Diperbaiki

Pengguna gadget perlu tahu apa saja kerusakan iPhone yang tidak bisa diperbaiki. Dengan begitu, bisa lebih berhati-hati saat membawa maupun mengoperasikan HP iPhone kesayangannya....
Penyebab Masalah Beat Karbu Brebet di Putaran Bawah

Penyebab Masalah Beat Karbu Brebet di Putaran Bawah

Bingung saat motor Beat karbu brebet di putaran bawah? Sebenarnya, masalah pada motor matic ini bukan hanya karena telat mengisi bahan bakar saja. Pasalnya,...
Tempat Peribadatan JAI

Tempat Peribadatan JAI Dibangun Lagi, Pemkot Banjar akan Tegakan Perwal Melalui Pendekatan

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, akan berupaya melakukan penegakan Peraturan Walikota (Perwal) No. 450/Kpts.155.Huk/2011, terkait aktivitas pembangunan kembali tempat peribadatan JAI (Jemaat Ahmadiyah...