harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Hj Citra Pitriyami memaparkan capaian 100 hari kerja pertamanya menjabat sejak dilantik pada 20 Februari 2025. Fokus utamanya adalah sektor pariwisata, pendidikan, kesehatan, dan peningkatan pendapatan daerah. Salah satu capaian signifikan datang dari sektor pariwisata, di mana retribusi meningkat tajam.
“Tahun 2024 sekitar Rp9 miliar, sekarang di tahun 2025 sudah hampir Rp15 miliar. Selisihnya Rp6 miliar. Pajak Daerah juga naik, biasanya Rp28 miliar, sekarang Rp40 miliar,” jelas Citra usai meresmikan Konfercab PGRI Pangandaran 2025, Selasa (3/6/2025).
Selain itu, program “Pendidikan Karakter Melesat” telah diterapkan di jenjang SD dan SMP. Sementara, di bidang kesehatan, Citra menjelaskan pelayanan di Puskesmas dan RSUD kini ditargetkan tidak lebih dari 60 menit. Pemkab juga tengah meluncurkan mobil layanan khusus untuk menjemput pasien kurang mampu.
“Saya ingin pelayanan kesehatan jadi nomor satu. Bahkan minggu depan kami luncurkan nomor pengaduan di setiap Puskesmas dan Rumah Sakit agar warga bisa langsung lapor kalau ada pelayanan yang kurang nyaman,” tegasnya.
Baca Juga: Soroti Kinerja 100 Hari Kepemimpinan Citra-Ino, Pendemo Sebut Banyak Kezaliman di Pangandaran
Ungkap Pencapaian 100 Hari Kerja, Bupati Pangandaran Tanggapi Kritik dan Demo
Terkait unjuk rasa yang sempat digelar beberapa waktu lalu, Citra mengaku kecewa karena tidak diberi kesempatan bicara. Padahal Citra sudah dua kali turun dari kantor untuk menemui massa.
“Saya bukan menolak kritik. Tapi kemarin saya tidak diberi waktu untuk menjelaskan. Dua kali saya turun, tidak diberi kesempatan ngomong. Kalau ada kekurangan, mari kita ngobrol, saya terbuka,” ungkapnya.
Ia menambahkan, bila ada rencana aksi lanjutan, pihaknya siap menghadapi asal suasana tetap kondusif dan komunikatif.
“Saya tidak mewakilkan siapa-siapa waktu itu, karena mereka ingin ketemu langsung. Tapi kalau tidak diberi ruang dialog, bagaimana bisa menjelaskan?” ucapnya.
Citra juga menepis anggapan yang menyebut dirinya “nganggur” selama 100 hari menjabat. Ia mengklaim tidak pernah libur, bahkan tetap bekerja di akhir pekan.
“Saya langsung turun ke lapangan, cek pintu masuk objek wisata, cegah kebocoran PAD. TPP juga sudah mulai dicairkan, tinggal bulan depan beresin honor. Saya bukan Wonder Woman yang sakti mandraguna, tapi saya bekerja, satu per satu saya benahi,” katanya.
Ia juga tengah menata lahan parkir wisata untuk mengurai kemacetan yang selama ini terjadi akibat minimnya kantong parkir.
“Masyarakat yang datang ke Rumah Sakit tanpa BPJS, kami bantu aktifkan dalam 3×24 jam. BPJS kita memang ada tunggakan, tapi itu kewajiban Pemda. Yang penting masyarakat tetap bisa berobat gratis,” katanya.
Citra juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Pangandaran, bukan hanya sekedar saling menyalahkan.
Baca Juga: Bupati Pangandaran Janji Atasi Banjir di Maruyungsari, Petani Masih Kecewa
“Saya tidak tahu apa yang mereka inginkan, karena tidak sempat ngobrol dari hati ke hati, padahal ingin sama-sama membangun. Saya siap menerima kritikan tapi kalau begitu caranya mau ngritik, mau membangun atau tanda kutif saya bingung,” katanya. (Madlani/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
