harapanrakyat.com,- Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis melaksanakan sosialisasi pengelolaan limbah, sampah padat organik dan limbah cair kepada SPPG atau dapur MBG di Kabupaten Ciamis. Kegiatan diikuti oleh puluhan perwakilan dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Ciamis, Jawa Barat. Kegiatan berlangsung di Aula DPUPRP Ciamis, Kamis (7/8/2025).
Kabid Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DPRKPLH Ciamis, Rini Valianti mengatakan, sosialisasi ini mengenai pengelolaan limbah padat dan limbah cair yang dihasilkan oleh SPPG atau Dapur MBG di Kabupaten Ciamis.
“Jadi jika tidak dikelola dengan baik limbah padat atau cair, nantinya akan menghasilkan sampah atau limbah yang cukup signifikan,” katanya.
Maka dari itu, DPRKPLH Ciamis menginisiasi untuk melaksankan sosialisasi cara pengelolaan sampah kepada para kepala dapur atau SPPG, mitra SPPG, atau pemilik dapur SPPG.
“Beruntung untuk Kabupaten Ciamis, kita mempunyai pengelolaan sampah yang sudah baik. Pemilahan sampah yang sudah baik dan ada pembudidaya maggot. Sehingga untuk sampah padat lebih terjamin untuk pengelolaannya dengan bekerja sama dengan bank sampah,” ucapnya.
Baca Juga: Tahun 2024, DPRKPLH Ciamis Siap Perbaiki 45 Rutilahu
Sedangkan, untuk sampah hasil makanan atau sisa makanan bisa juga kerja sma dengan pembudidaya maggot. Bisa dibayangkan, jika di tempat lain misalnya tidak ada seperti itu, potensi sampah yang dihasilkan sangat besar dari setiap SPPG.
“Di Kabupaten Ciamis dalam pengelolaan limbahnya sesuai dengan fasilitas yang ada di kita dan dapat dikelola dengan baik untuk limbah padat. Untuk limbah cair kita juga melakukan sosialisasi penggunaan penjaring lemak di setiap pencucian,” terangnya.
Rini menyebut, untuk potensi limbah, rata-rata satu SPPG menghasilkan sampai 120 kilogram per harinya.
“Ada juga SPPG yang sampai 1,7 kuintal. Karena ini limbah padat, kita sarankan untuk dilakukan dengan sisa makanan itu dijadikan pakan maggot,” ucapnya. (Ferry/R9/HR-Online/Editor-Dadang)
