harapanrakyat.com,- Kabupaten Ciamis kembali meraih prestasi, bahkan kali ini di tingkat Internasional, penghargaan kota kecil pada hal lahan terbersih atau Clean Land dalam ajang The 16th Asean Environmentally Sustanable Cities atau ESC award dan 5Th COR atau certificates of recognitions. Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan dalam acara AMME atau Asean Ministerial Meeting On the Environment di Malaysia pada tanggal 2-3 September 2025.
Penghargaan tersebut diterima secara langsung oleh Kepala DPRKPLH Ciamis, Giyatno yang mewakili Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya. Dalam penghargaan itu, Ciamis berdiri secara sejajar dengan kabupaten/kota besar lainnya di Indonesia seperti Kota Bandung, Padang, Malang serta Banyumas, yang sama-sama menerima penghargaan dari kategori yang berbeda.
Selain kabupaten/kota di Indonesia, penghargaan juga diterima dari kota-kota yang ada di Negara Asean. Seperti Kota Johor Bahru, Klang serta Kota Malaka Malaysia. Lalu ada juga dari Vietnam yakni kota Hai Phong dan juga beberapa kota dari Kamboja, Philipna serta Thailand.
ESC Award adalah program penghargaan yang dilaksanakan setiap 4 tahun sekali. Hal itu bertepatan pada pertemuan di tingkat menteri Asean dalam bidang lingkungan hidup. Memberikan penghargaan dan juga motivasi terhadap kota-kota yang sudah menunjukan praktik teladanya terhadap menciptakan kota bersih, hijau dan layak dihuni di Asia Tenggara.
Raih Penghargaan Internasional, Bupati Ciamis: Hasil Gotong Royong
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya mengucapkan terimakasih dan rasa syukurnya atas adanya kerja keras dari semua pihak. Bupati Herdiat juga mengapresiasi kinerja para Camat, Lurah serta Kepala Desa selain itu para komunitas yang peduli terhadap lingkungan.
Seperti halnya pasukan ungu, Bank Sampai baik itu Induk dan juga Unit di Ciamis, para kader Proklim lalu Tradisi Komposter. Selanjutnya penggiat maggot yang tentunya sudah menunjukan pada aksi nyata terhadap jaga lingkungan.
Baca Juga: Ciamis Raih Adipura Kencana, Bupati Herdiat Apresiasi Pasukan Ungu
“Penghargaan ini bukan hanya milik Pemda Ciamis saja, namun ini milik semua masyarakat Tatar Galuh Ciamis,” ucapnya.
Bupati Ciamis menambahkan, penghargaan internasional ini juga merupakan hasil gotong royong dan juga komitmen bersama sebagai bentuk cipatkan lingkungan yang bersih dan juga berkelanjutan.
“Semoga terus membangkitkan kesadaran, dan juga kepedulian, aksi nyata masyarakat dalam menjaga lingkungan,” pungkasnya. (Ferry/R9/HR-Online/Editor-Dadang)
