Nana Diana, menunjukkan posisi pelaku pencuri saat membeli makanan di warung miliknya yang ada di Lingkungan Sumanding, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar. Photo : Muhafid/HR.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Nasib sial dialami Nana Diana, pemilik warung makan di Lingkungan Sumanding, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, setelah orang yang berpura-pura menjadi pembeli berhasil membawa kabur dompetnya yang berisi uang sekitar 3,5 juta serta emas seberat 10 gram, KTP, SIM, BPJS, ATM dan kartu penting lainnya, Rabu (20/04/2016).
Nana Diana mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu ada seorang wanita bertubuh gemuk, dengan mengenakan baju pink, masker pink dan menggunakan motor Yamaha Mio datang ke warungnya untuk membeli makanan.
“Dia tidak melepas helm maupun maskernya. Pertama dia pesan 4 porsi makan, setelah hampir selesai dia minta ditambah 3 porsi lagi. Ketika saya sedang membungkus makanan, dia duduk di pojok ruangan warung. Terus dia pura-pura keluar sebentar. Eh tidak tahunya dompet saya sudah raib setelah dia pergi,” ungkapnya kepada HR Online.
Mengetahui dompet miliknya raib, Nana langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib. “Sekarang sedang dilakukan penyelidikan. Kalau bisa pelaku segera ditangkap,” harapnya.
Ternyata korban pencurian dengan modus berpura-pura sebagai pembeli bukan hanya dialami Nana. Sebuah warung makan yang ada di Jalan Batulawang, Lingkungan Tanjungsukur, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, juga mengalami hal yang sama. Namun, hanya sebotol minuman yang dicuri oleh perempuan tersebut.
Menurut penuturan korban yang enggan disebutkan namanya, pelaku datang ke warungnya sekitar pukul 13.30 WIB, dengan pura-pura pesan ayam goreng 6 porsi. Dia curiga karena helm dan masker tidak dibuka, serta tidak memberikan uangnya terlebih dahulu.
“Saya curiga dan tidak membuatkan ayam gorengnya. Tiba-tiba dia pergi setelah minum dan tidak membayarnya. Saya harap pelaku segera ditangkap dan warung makan lainya untuk waspada,” pungkasnya. (Muhafid/R5/HR-Online)