Photo: Ilustrasi net/Ist
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Tiba-tiba ribuan warga Pangandaran yang berada di pesisir pantai tercerai-berai menyelamatkan diri setelah bunyi sirine tanda akan terjadi sebuah gempa tektonik yang berpotensi tsunami.
Selain itu, sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran sibuk mengarahkan warga yang tengah menyelamatkan diri sebelum bencana datang.
“Ini kegiatan latihan 2 tahunan dalam sistem peringatan dini dan mitigasi tsunami untuk warga yang berada di pesisir pantai,” ucap Kepala BPBD Kabupaten Pangandaran, Nana Ruhena, kepada HR Online, Rabu (7/9/2016).
Menurutnya, kegiatan latihan tersebut ditujukan kepada 28 negara, termasuk Indonesia, yang berada di sepanjang tepian pesisir Samudera Hindia.
Dalam simulasi tersebut, imbuhnya, BPBD Kabupaten Pangandaran melibatkan masyarakat Desa Pangandaran dan sejumlah siswa dari berbagai sekolah.
“Ini sangat bermanfaat untuk pembelajaran dan pembekalan pengetahuan kepada masyarakat dalam upaya antisipasi terjadinya bencana, terutama gempa dan tsunami,” terang Nana.
Dari pantauan HR Online, meskipun simulasi tersebut melibatkan banyak warga, namun kegiatan berjalan lancar dan tertib sesuai intruksi sejumlah petugas dilapangan. (Ntang/R6/HR-Online)