Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariTokoh Ahmadiyah Berikrar Tinggalkan Ajaran Lama

Tokoh Ahmadiyah Berikrar Tinggalkan Ajaran Lama

Tokoh/ Pemuka Ahmadiyah Ciamis, Ir Ajat S, saat berikrar, meninggalkan ajaran lama (Ahmadiyah), dan bersyahadat, di hadapan para saksi, di KUA Kec. Kalipucang. Foto : Madlani/HR.

Kalipucang, (harapanrakyat.com), Seorang Pemuka Ahmadiyah aktif di Kab. Ciamis, berasal dari Kecamatan Kalipucang membuat pernyataan meninggalkan ajaran Ahmadiyah, di Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Kalipucang, Senin (28/5).

Pasalnya, pernyataan pengunduran diri pemuka Ahmadiyah tersebut bermula, ketika dirinya akan menikahkan anak gadisnya dengan seorang perwira TNI. Namun, karena dilarang aturan, pernikahan itu terancam tertunda jika dirinya masih mengikuti ajaran Ahmadiyah.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Kalipucang, Ust. M. U. Zaeni, Senin (28/5), membenarkan, bahwa salah seorang warga Kalipucang, berstatus tokoh pemuka aktif di Ahmadiyah berikrar meninggalkan ajaran Ahmadiyah.

Menurut Zaeni, Ir. Ajat Sudrajat Bsc.F, tokoh Ahmadiyah tersebut, sudah berikrar disaksikan Camat Kalipucang, Apip Winayadi, Polsek Kalipucang Juhana, Danramil Eman Sulaeman, serta Kepala KUA, Drs. Tarsana Surahman.

“Yang bersangkutan sudah bersyahadat, dan menyatakan berhenti dari ajaran sebelumnya,” ungkapnya.

Kepala KUA Kec. Padaherang, Drs. Tarsana Surahman, mengatakan, pihaknya sudah menghimbau dan meminta kepada Ajat Sudrajat, untuk membuktikan ikrar yang dia sampaikan, dengan mengerjakan amaliah sehari-hari sesuai dengan ajaran agama Islam.

“Terpenting lagi, yang bersangkutan harus mulai berbaur dengan masyarakat,” katanya.

Senada dengan itu, camat Kalipucang, Apip Winayadi, berharap, warga sekitar, atau para tetangga, harus mengetahui bahwa yang bersangkutan (Ajat S-red) sudah menyatakan masuk Islam. Untuk itu, perlu sosialisasi agar masyarakat, warga, dan para tetangga mengetahuinya. (madlani)

Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis

Polres Pangandaran Ungkap Kasus Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis, Dua Orang Diamankan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan penganiayaan di Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, berhasil diungkap Satreskrim Polres Pangandaran, Polda Jabar dalam kegiatan Operasi Pekat...
Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...