Banjar, (harapanrakyat.com),- Lurah Pataruman, Mamat Rahmat, menyambut baik rencana rekonsolidasi lahan seluas 40 hektar, di sekitar Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas III Banjar, di Puncak Bukit Pasir Jengkol, Dusun Sukamanah, Kelurahan/ Kec. Pataruman.
Ketika ditemui HR, Selasa (25/9), Mamat menilai, rekonsolidasi lahan kawasan Lapas akan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakatnya. Namun demikian, kata dia, perlu ada pembahasan secara khusus sebelum melakukan penataan di wilayah tersebut.
âTentunya, kita perlu memulainya terlebih dahulu dengan merangsang masyarakat, untuk mau memanfaatkan peluang tersebut, seperti membuka usaha kuliner atau penginapan,â ungkapnya.
Mamat juga menambahkan, menindaklanjuti pengembangan kawasan Lapas, pihaknya akan melibatkan unsur masyarakat, seperti pemuda, dan tokoh lainnya, agar memiliki persepsi yang sama dalam memajukan wilayah Kel. Pataruman.
Lebih lanjut, Mamat berharap, keberadaan Lapas III Banjar dan Agenda Rekonsolidasi lahan bisa memberikan pengaruh yang postif, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kel. Pataruman.
Dalam edisi sebelumnya, Walikota Banjar Dr. dr. H. Herman Sutrisno, menyatakan, agenda rekonsolidasi lahan perlu dilakukan. Alasannya, kata dia, karena hal itu berkaitan dengan peluang untuk pengembangan kawasan Lapas III Banjar di masa yang akan datang.
“Kami berharap keberadaan LP bisa memberikan efek domino yang positif bagi warga di sekitar sini. Contohnya, muncul berbagai kegiatan usaha baru, seperti warung makan, penginapan, dan perumahan/ hunian, termasuk berkahnya juga bisa dirasakan oleh penyedia jasa ojek,â ungkapnya.
Bahkan, kata Herman, untuk menindaklanjuti rencana pengembangan kawasan tersebut, khususnya untuk memancing tumbuhnya sektor perekonomian baru, Pemkot Banjar akan mengagendakan perbaikan infrastruktur jalan menuju LP.
Lebih lanjut, Herman menuturkan, pemilihan lokasi LP dilakukan berdasarkan berbagai perhitungan dan kajian. Alasan lainnya, lahan yang digunakan untuk LP Kelas III Banjar merupakan lahan milik pemerintah/ Negara. (deni)