Bupati Ciamis, H. Iing Syam Arifin. Foto: Dokumen/HR
Berita Ciamis, (haraparnakyat.com),-
Guna mengantisipasi kemacetan mudik lebaran 1348 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten Ciamis menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Tatar Galuh Ciamis untuk tidak memusatkan seluruh kegiatannya di seputar Ciamis kota, khususnya di Alun-alun Taman Raflesia.
Hal tersebut dikatakan oleh Bupati Ciamis Iing Syam Arifin kepada HR Online, Minggu (18/06/2017). Menurutnya, kawasan Alun-alun Ciamis merupakan salah satu jalur para pemudik yang menghubungkan dua provinsi Jawa Barat menuju Jawa Tengah.
“Kabupaten Ciamis ini merupakan jalur selatan yang selalu dilalui oleh para pemudik. Saya sangat mengimbau kepada seluruh masyarakat pada malam Takbir maupun kegiatan buka bersama tidak harus terfokus di pusat kota,” katanya.
Selain itu, sambung Ia, seluruh warga dianjurkan tidak melakukan takbir keliling ke pusat kota dengan menggunakan kendaraan. Pada malam takbir nanti, alangkah baiknya malam takbir dilaksanakan di Masjid masing-masing.
“Berkaitan dengan malam lebaran nanti, saya sangat menghimbau kepada seluruh masyarakat Tatar Galuh Ciamis untuk tidak mengadakan ataupun melakukan kegiatan mubadzir. Dan yang paling terpenting jangan terlalu banyak menyalakan kembang api, khususnya di pusat kota,” imbuhnya.
Dalam mengantisipasi malam takbir nanti, lanjut Iing, pihaknya pun telah menyediakan beberapa titik guna mengurai penumpukan warga yang terfokus di pusat kota seperti di Taman Lokasana dan halaman parkir Venue BMX Cigembor.
“Silahkan masyarakat menggunakan Taman Lokasana maupun halaman parkir BMX Cigembor, jangan sampai semua terpusat di Alun-alun. Pada malam takbir sudah ada kegiatan di Masjid Agung seperti pengajian dan sholawatan. Saya mengharapkan jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (Tantan/R6/HR-Online)