Minggu, Mei 4, 2025
BerandaArtikelPupuk Nasionalisme & Patriotisme Lewat PPBN

Pupuk Nasionalisme & Patriotisme Lewat PPBN

(Pangdam III Siliwangi)

Pangdam III Siliwangi, Mayjend. TNI Sonny Widjaja, saat Pembukaan PPBN di Lingkungan Pondok Pesantren, di Ponpes Daarussalam, beberapa waktu yang lalu. Foto : Dicky Haryanto Adjid/HR.

Ciamis, (harapanrakyat.com),- Perlunya memupuk jiwa patriotisme dan nasionalisme untuk mempertahankan keutuhan NKRI di kalangan generasi muda adalah hal yang tidak bisa ditawar-tawar lagi di tengah era globalisasi sekarang ini. Begitu juga di kalangan Pondok Pesantren, kecintaan terhadap Tanah Air dan Bela Negara akan terlahir melalui Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN).

“Dengan PPBN,  kami ciptakan pemuda yang siap membela bangsa dari serangan atau ancaman, baik dari luar atau dalam, demi keutuhan NKRI,” kata Pangdam III Siliwangi, Mayjend. TNI Sonny Widjaja, saat Pembukaan PPBN di Lingkungan Pondok Pesantren, di Ponpes Daarussalam, beberapa waktu yang lalu.

Sonny menambahkan, bahwa ciri dari keruntuhan bangsa ada 3, yaitu konflik elite politik atau perebutan kekuasaan yang berkepanjangan, idealisme yang hilang dari masyarakat, serta tidak solidnya angkatan bersenjata yang bisa menyebabkan konflik.

“Ancaman tidak hanya datang dari luar, tapi bisa dari dalam juga. Dengan PPBN ini, bisa mencegah adanya perpecahan bangsa,” tambahnya.

Masih menurut Sonny, sikap saling menghormati antar sesama adalah hal yang prinsipil, yang harus dijalankan setiap warga negara Indonesia.

“Jauhi Sikap SMS (Senang Melihat orang Susah, dan Susah Melihat orang Senang). Di lingkungan terkecil pun, seperti kepada tetangga, harus saling menghormati. Apapun jabatannya, apapun status kita. Saya menjabat Pangdam III Siliwangi semata karena amanah, toh derajat seseorang ditentukan oleh ketaqwaannya kepada Tuhan, bukan karena jabatannya,” ungkapnya.

Pimpinan Ponpes Darussalam, KH. DR. Fadlil Munawar Mansyur, dalam sambutannya, mengatakan, bahwa Bela Negara merupakan Fardhu Ain, artinya kewajiban setiap warga Negara, termasuk para santri.

“Dengan acara PPBN yang kedua kalinya ini, diharap para Santri kelak menjadi pemimpin bangsa yang bisa menjaga keutuhan NKRI,” pungkasnya. (dk)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...