Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita BanjarUsia 15 Tahun Kota Banjar, Masyarakat Butuh Tempat Hiburan

Usia 15 Tahun Kota Banjar, Masyarakat Butuh Tempat Hiburan

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Sejumlah masyarakat Banjar meminta kepada pemerintah setempat untuk membangun satu lokasi sebagai sarana hiburan bagi keluarga. Karena, minimnya sarana hiburan di Kota Idaman ini membuat mereka harus mencari tempat hiburan ke luar kota.

Hal ini diungkapkan Mamat (42), warga Dusun Gardu, Desa Balokang, Kecamatan Banjar. Menurutnya, Kota Banjar hingga saat ini belum memiliki pusat hiburan bagi keluarga, seperti tempat bermain atau arena-arena edukasi bagi anak-ank. Sehingga, ia bersama keluarganya kerap menghabiskan masa liburannya ke Tasikmalaya, Garut, atau Bandung.

“Diusianya yang kini menginjak 15 tahun, seharusnya Kota Banjar sudah memiliki tempat hiburan bagi warganya, terutama hiburan sarana edukasi bagi anak-anak atau wahana-wahana permainan lainnya. Saya contohkan seperti Karang Resik yang ada di  Kota Tasik, di sana terdapat wahana permainan anak plus dengan sarana edukasi bagi anak,” kata Mamat, kepada Koran HR, Minggu (28/01/2018).

Hal serupa diungkapkan Ahid (39), warga Lingkungan Cimenyan, Banjar. Menurutnya, dalam hal ini Kota Banjar belum memiliki tempat wahana seperti yang ada di daerah lain. Adapun wahana Banjar Water Park atau tempat wisata alam lainnya, tapi belum mampu memikat hati para wisatawan.

“Setiap mengisi liburan untuk sekedar refreshing dan penyegaran, paling kami pergi ke Cipanas atau Derajat Pass di Garut. Karena tempat wisata alam yang ada di Banjar belum ditata rapi dan dikemas dengan baik, sehingga kesannya membosankan. Makanya, kami memilih ke lokasi di luar daerah, hasilnya uang kami menjadi pendapatan bagi daerah lain,” ujar Ahid.

Warga Banjar lainnya, Amel Yulianti, seorang ibu rumah tangga, mengaku dirinya memiliki hobi traveling, shoping dan wisata keluarga. Namun, ia juga merasa bingung mencari tempat hiburan bagi keluarga di Banjar, sehingga ia kerap mengunjungi Pantai Pangandaran atau pergi ke Bandung.

“Saya berharap untuk ke depannya, Kota Banjar memiliki rencana progresif dalam percepatan pembangunan. Bukan hanya menata ruang perkotaan atau infrastruktur lainnya, tetapi harus diperhatikan pula untuk pembangunan pusat atau tempat hiburan bagi keluarga,” ungkap Amel.

Selain tempat hiburan keluarga, Banjar pun membutuhkan tempat hiburan seperti karaoke atau biliard. Hal itu diungkapkan oleh sejumlah kaum muda di Kota Banjar, terutama para pecinta hiburan.

“Memang sangat dibutuhkan seperti tempat karaoke atau tempat-tempat hiburan lainnya. Dulu memang ada tempat karaoke, yakni di Banjar Water Park, namun sejak tahun 2015 tempat tersebut ditutup,” kata Bana, salah seorang aktivis Kota Banjar.

Dia menambahkan, Kota Banjar memang kurang tempat hiburan, dan harus diakui kini sudah kalah jauh dari daerah tetangganya, seperti Kabupaten Pangandaran, Cilacap, dan Kabupaten Ciamis yang lebih hidup dari sisi hiburan bagi masyarakatnya.

Bana pun merasa yakin bahwa masyarakat Banjar memiliki tingkat kejenuhan dengan rutinitas kerjanya. Hal itu terbukti saat ribuan masyarakat Banjar tumpah ruah menyaksikan acara siaran langsung Inbox di Taman Kota beberapa waktu lalu. “Itu membuktikan kalau masyarakat Banjar sangat butuh dan haus hiburan,” tandasnya.

Selain itu, lanjut Bana, kaum muda Kota Banjar jika ingin mendapat hiburan karaoke harus pergi ke Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Majenang, dan Purwokerto. Untuk itu, dirinya berharap tempat karaoke yang ada di Banjar Water Park dibuka kembali. Di samping menjadi tempat hiburan bagi kaum muda yang hobby nyanyi, juga dapat membantu meningkatkan pendapatan daerah. (Hermanto/Koran HR)

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...