Padaherang, (harapanrakyat.com),- Kondisi bangunan gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Padaherang memperhatinkan. Dari jumlah sekitar 9 ruangan, paling hanya 4 ruangan kelas yang layak untuk digunakan, sementara 5 ruangan lainnya sudah rusak.
Dian Iskandar SPd., tenaga Guru di SMPN 3 Padaherang, Senin (24/9), mengatakan, karena kondisi tersebut, sebagian siswa-siswi terpaksa menempati ruangan bekas gudang, ruang perpus, dan mushola.
Kepada HR, Dian mengaku khawatir jika kondisi bangunan yang rusak tersebut sewaktu-waktu ambruk dan mengancam keselamatan para siswanya. Akibatnya, pihak sekolah mengalihkan proses belajar ke beberapa tempat alternatif.
âBenar, mereka terpaksa belajar di ruangan bekas gudang, di ruang perpus, dan di mushola,â ungkapnya.
Dian menegaskan, meski kondisi bangunan sekolah sudah sangat mengkhawatirkan, tapi pihak sekolah tetap berkomitmen untuk menyelenggarakan proses kegiatan belajar mengajar bagi para siswa.
Wakasek SMP Negeri 3 Padaherang, Dede Warman S.Pd, Senin (24/9), membenarkan, kondisi bangunan sekolahnya sudah rusak parah. Menurut dia, pihaknya juga khawatir, jika tiba-tiba bangunan yang rusak tersebut amburk dan menimpa siswa.
Saat ini, kata Dede, pihaknya membutuhkan ruangan untuk kelas 7 A (sementara ini belajar di gudang), 7 B (belajar di perpus) dan 7 C (belajar di Mushola). Padahal, untuk menindaklanjuti kondisi itu, pihak sekolah sudah mengajukan bantuan kepada pemerintah
âKami sangat berharap, bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah, agar proses pembelajaran di SMPN 3 Padaherang berjalan lancar,â pungkasnya. (andri)
