Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita BanjarPekarangan Rumah Jadi Sumber Pangan Lokal

Pekarangan Rumah Jadi Sumber Pangan Lokal

Berbagai jenis tanaman sayur-sayuran terlihat memenuhi pekarangan salah satu rumah warga di Dusun Cipantaran, Desa Cibeureum, Kec/Kota Banjar. Daerah itu merupakan cikal bakal Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) tahun 2012. Foto : Eva Latifah/HR.
Berbagai jenis tanaman sayur-sayuran terlihat memenuhi pekarangan salah satu rumah warga di Dusun Cipantaran, Desa Cibeureum, Kec/Kota Banjar. Daerah itu merupakan cikal bakal Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) tahun 2012. Foto : Eva Latifah/HR.

Banjar, (harapanrakyat.com),- Kelompok Wanita Tani (KWT) Cempaka yang berada di Dusun Cipantaran, RT.16, RW.04, Desa Cibeureum, Kecamatan/Kota Banjar, merupakan cikal bakal Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Dinas Pertanian Kota Banjar, bekerjasama dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Lembang, Jawa Barat, untuk membuat pilot percontohan KRPL tahun 2012 di Kota Banjar.

Pemanfaatan lahan pekarangan untuk pengembangan pangan rumah tangga merupakan salah satu alternative untuk mewujudkan kemandirian pangan rumah tangga. Pemanfaatan lahan pekarangan selain ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga sendiri, berpeluang pula meningkatkan penghasilan rumah tangga.

Apabila dirancang dan direncanakan dengan baik, pemanfaatan pekarangan tersebut juga dirancang untuk meningkatkan konsumsi aneka ragam sumber pangan lokal dengan prinsip gizi seimbang, dan diharapkan berdampak menurunkan konsumsi beras.

Melalui penanaman dan pengelolaan sumber pangan lokal tersebut, maka petani dan masyarakat telah melakukan pelestarian sumber daya genetik yang sangat bermanfaat bagi kehidupan generasi mendatang.

Seperti dialami Erah, anggota KWT Cempaka, Dusun Cipantaran, Desa Cibeureum. Dia menuturkan, semua lahan pekarangan rumah yang ada di wilayah tersebut dimanfaatkan sebagai kebun pangan.

Jenis tanaman yang ditanam meliputi terung, saladah, bayam merah, kangkung, jukini, kacang tanah, emes, sausin, timun, cabai rawit, bawang daun, bawang merah, jagung manis, tomat, kemangi, jahe, kumis kucing, jahe, laja, dan serai.

“Hasil penjualan yang paling terasa yaitu dari panen cabai rawit. Sekarang ini harganya sedang bagus, untuk satu ons saja saya jual seharga 4.000 rupiah, harga sebesar itu sama dengan harga di pasar. Biasanya konsumen langsung datang ke sini, dan itu tentunya sangat menguntungkan bagi kami dibandingkan menjualnya ke pasar,” tutur Erah, kepada HR, Selasa (12/3).

Pendapat serupa diungkapkan Kewon, warga setempat. Menurut dia, program Kawasan Rumah Pangan Lestari sangat membantu untuk menambah penghasilan rumah tangga. Meski jumlah yang didapat tidak besar, namun masyarakat bisa memenuhi kebutuhan gizi keluarga dari lahan pekarangan rumahnya.

“Bila gerakan pengembangan KRPL dapat dilakukan dengan baik, maka diharapkan mampu mempercepat terwujudnya ketahanan pangan nasional yang semakin tangguh, khususnya ketahanan pangan masyarakat Cibeureum,” kata Kewon. (Eva)

Penyebab Tidak Bisa Repost Story Instagram dan Begini Cara Atasinya

Penyebab Tidak Bisa Repost Story Instagram dan Begini Cara Atasinya

Di era masa kini, berbagi aktivitas melalui postingan Instagram story sudah menjadi bagian dari keseharian yang banyak orang lakukan. Akan tetapi, seringkali muncul masalah...
Bagaimana Suara Asli Dinosaurus, Simak Ulasannya!

Bagaimana Suara Asli Dinosaurus? Simak Ulasannya!

Pernahkah Anda berpikir untuk mengetahui bagaimana suara asli dinosaurus? Mungkin tidak ada satu orang pun di bumi ini yang pernah mendengar suara dinosaurus. Akan...
Longsor di Cisalak Sumedang

Pasca Longsor di Cisalak Sumedang, Warga Trauma hingga Darah Tinggi

Harapanrakyat.com,- Pasca dilanda bencana longsor yang memutus jalan Kabupaten serta permukiman di Dusun Sukaasih, Desa Cisalak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, masih menyisakan...
Nana Mirdad Dapat Teror Debt Collector, Ternyata Gara-gara Paylater

Nana Mirdad Dapat Teror Debt Collector, Ternyata Gara-gara Paylater

Artis Nana Mirdad baru saja menghebohkan dunia maya. Ini bermula ketika ia mengungkapkan kekesalannya di Story Instagram pasca mendapat teror dari tim debt collector....
Huawei Enjoy 80 Resmi Meluncur, Hadir dengan Baterai Jumbo dan Kamera 50 MP

Huawei Enjoy 80 Resmi Meluncur, Hadir dengan Baterai Jumbo dan Kamera 50 MP

Huawei kembali menunjukkan persaingan di pasar smartphone dengan resmi meluncurkan Huawei Enjoy 80 pada 22 April 2025 lalu. Peluncuran ini mampu memperkuat posisi Huawei...
Sejarah Dekrit Presiden 5 Juli 1959 Sebagai Penyelamat Negara

Sejarah Dekrit Presiden 5 Juli 1959 sebagai Penyelamat Negara

Sejarah dekrit presiden 5 juli 1959 ternyata masih menjadi pertanyaan besar. Sehingga penting sekali kita sebagai generasi muda mengetahuinya. Karena memang tepat pada tanggal...