Sabtu, Mei 10, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariSungai Dangkal, Daerah Purwadadi Ciamis Jadi Langganan Banjir

Sungai Dangkal, Daerah Purwadadi Ciamis Jadi Langganan Banjir

Foto: Ilustrasi/Istimewa Net

Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Warga Desa Sukamulya, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengharapkan adanya kegiatan pengerukan Sungai Sukamelang. Pasalnya, sungai yang membelah Kecamatan Purwadadi dan Lakbok ini mengalami pendangkalan.

Bahkan akibat pendangkalan dan guyuran hujan, empat Dusun yang ada di Desa Sukamulya, Purwadadi, diantaranya Dusun Karangtenggah, Cikadongdong, Sukaharja Dusun Karanganyar, seringkali kebanjiran.

Dede, warga RT 1 RW 1, Dusun Sukaharja, Desa Sukamulya, Senin (13/1), mengatakan, banjir dari luapaan air Sungai Sukamelang, menggenangi areal pesawahan dan perkampungan warga. Makanya, tidak heran bila empat dusun di Sukamulya menjadi langganan banjir tersebut.

Menurut Dede, banjir air Sungai Sukamelang juga melanda Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok. Di daerah ini, bila hujan datang tiada henti, areal pesawahan dan pemukiman warga juga digenangi air.

Kepada HR, Dede mengungkapkan, tahun lalu Sungai Sukamelang sudah pernah dikeruk. Tapi pengerukan yang dilakukan terkesan asal-asalan. Buktinya banjir masih saja melanda tanah milik warga setempat.

“Hasilnya masih saja banjir. Jadi pengerukan tahun kemarin tidak ada hasilnya. Tetap saja Sungai Sukamelang tidak bisa menampung air hujan. Akhirnya air meluap ke pesawahan dan ke perkampungan,” ucapnya.

Ketua Karang Taruna Desa Sukamulya, Dede Sutari, Senin (13/1), mengaku prihatin melihat kondisi yang dialami warga yang tinggal di sekitar Sungai Sukamelang. Soalnya, selama ini merka selalu jadi langganan banjir.

Dede mengaku belum bisa berbuat banyak untuk warga Desa Sukamulya. Untuk itu, dia meminta Pemkab Ciamis untuk mengagendakan program pengerukan Sungai Sukamelang. Hal itu untuk mengantisipasi banjir yang melanda warga.

“Ini persoalan yang serius, sehingga perlu keterlibatan Pemerintah dalam menanganinya,” pungkasnya. (Andri/Koran-HR)

Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

harapanrakyar.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi akan mengirim pemuda dan orang dewasa yang kerap bikin resah masyarakat ke barak militer. Mereka akan mendapat...
Fasilitasi Pondok Pesantren

Perwal Fasilitasi Pondok Pesantren di Kota Banjar Masih Dalam Proses

harapanrakyat.com,- Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Kesra Setda) Kota Banjar, Jawa Barat, merespon belum adanya Peraturan Wali Kota Banjar atas Peraturan Daerah (Perda) Kota...
Pemain Persib di Media Sosial

Bojan Hodak Bikin Akun TikTok, Pantau Pemain Persib di Media Sosial

Cerita datang dari Bojan Hodak saat membersamai Persib Bandung di musim ini. Dalam kisahnya, ia mengaku rela membuat akun Tiktok pribadi untuk memantau pemain...
Maling Apes, Belum Berhasil Curi Motor Keburu Tertangkap Warga di Tasikmalaya

Maling Apes, Belum Beraksi Mencuri Motor Keburu Tertangkap Warga di Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Warga berhasil menggagalkan maling hendak beraksi mencuri motor. Maling motor apes tersebut tertangkap warga yang sedang meronda, berkolaborasi dengan polisi di Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten...
Hukuman Menjemur Siswa oleh Oknum Guru Olahraga yang Picu Kontroversi, Ini Kata Kepsek SMAN 1 Pamarican Ciamis

Hukuman Menjemur Siswa oleh Oknum Guru Olahraga yang Picu Kontroversi, Ini Kata Kepsek SMAN 1 Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah siswa yang mendapat hukuman jemur di lapangan sambil hormat oleh oknum guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, menjadi sorotan serta...
Akibat Kecelakaan Menabrak Batu Trotoar Jalan, Seorang Santri di Ciamis Harus Mendapatkan Perawatan Medis

Akibat Kecelakaan Menabrak Batu Trotoar Jalan, Seorang Santri di Ciamis Harus Mendapatkan Perawatan Medis

harapanrakyat.com,- Seorang pengendara motor asal Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis yang juga seorang santri menabrak batu yang ada di trotoar jalan raya Kawali-Cipaku di Desa...