Seorang petani di Dusun Patinggen, Desa Karangpawitan, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, tengah membajak sawahnya, setelah sepekan ini curah hujan mulai meningkat, Rabu (12/11/2014). Foto: Entang Saeful Rachman/HR
Padaherang, (harapanrakyat.com),-
Meskipun curah hujan belum stabil dalam sepekan ini, namun sejumlah petani di Dusun Patinggen, Desa Karangpawitan, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, sudah mulai melakukan masa tanam padi. Hal itu dilakukan karena mereka memprediksi musim penghujan akan stabil di pertengahan bulan November ini.
Maman (48), petani setempat, mengatakan, selain memprediksi musim penghujan akan stabil dalam waktu dekat, juga akibat lamanya tidak bercocok tanam menyusul beberapa bulan ke belakang dilanda kemarau, yang menjadi alasan para petani berinisiatif memulai masa tanam padi.
“Berbulan bulan sawah milik saya mengalami kekeringan dan tidak ditanami apapun. Kalau terus menerus sawah dibiarkan, tentunya kami rugi,” ujarnya, kepada HR, Rabu (12/11/2014).
Hal senada juga disampaikan Andang (52), petani lainnya. Dia mengaku lega dalam sepekan ini curah hujan mengalami peningkatan, meski belum sepenuhnya stabil. Setelah debit air irigasi meningkat, lanjut dia, sawah miliknya sudah mendapat pasokan air.
“Sebenarnya kami was-was melakukan masa tanam di saat kondisi cuaca yang tidak menentu ini. Tapi, mudah-mudahan saja curah hujan terus meningkat,” ujarnya.
Andang mengatakan, meski di daerahnya terdapat aliran irigasi, namun belum mampu memasok kebutuhan air untuk seluruh areal persawahan. Menurutnya, akibat pendengkalan sungai irigasi yang lama dibiarkan, membuat para petani menjadi tergantung pada musim penghujan dalam memulai masa tanam padi.
“Kalau irigasinya diperbaiki, mungkin kami tidak akan sesulit ini mendapatkan pasokan air,” pungkasnya. (Ntang/R2/HR-Online)