Photo: Ilustrasi net/Ist.
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Angka kemiskinan di wilayah Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, masih terbilang cukup tinggi. Bahkan, masih banyak warga miskin yang belum pernah tersentuh bantuan pemerintah.
Koordinator Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Pangandaran, Ade Ajat Sudrajat, M.Pd., saat ditemui HR Online disela-sela acara sosialisasi PKH di Desa Bangunjaya, Sabtu (20/02/2016), mengatakan, jumlah warga miskin di Desa Bangunjaya saja mencapai 50 orang.
“Kemudian, di Desa Bojongkondang ada 30 orang, Desa Langkaplancar 40 orang, dan di Desa Pangkalan ada 26 orang. Itu yang punya kartu PKH, belum lagi yang tidak punya kartu PKH, karena sebenarnya masih banyak masyarakat yang tak tersentuh bantuan,” katanya.
Ade menyebutkan, bahwa hak-hak bagi keluarga yang punya kartu PKH diantaranya BSM untuk keluarga yang punya anak sekolah, Kartu Indonesia Sehat atau BPJS, pendidikan geratis minimal 12 tahun, Beras Sejahtera (Rasta), rumah layak huni atau bedah rumah, modal untuk usaha bersama dengan syarat usahanya harus sudah berjalan terlebih dahulu, dan banyak lagi yang lainnya.
Selain itu, anggota PKH juga diwajibkan mengadakan pertemuan atau sosialisasi setiap satu bulan sekali, untuk sekedar mengecek sampai atau tidaknya hak keluarga harapan, sekaligus menjalin tali silaturahmi.
“Masih banyak keluarga miskin yang tidak mendapatkan bantuan yang layak dari pemerintah. Harapan saya, pemerintah setempat lebih jeli lagi memperhatikan hal ini, jangan sampai ada yang kelewat, atau malah tidak tepat sasaran,” harapnya. (Aceng/R3/HR-Online)
