Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita PangandaranAkhirnya SMA & SMK di Pangandaran Gratis

Akhirnya SMA & SMK di Pangandaran Gratis

Foto: Ilustrasi net/Ist

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Pemerintah Kabupaten Pangandaran akhirnya merasa lega setelah program pendidikan gratis untuk siswa SMA/SMK, baik negeri maupun swasta bisa dicairkan.

Program pendidikan gratis merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan minat masyarakat melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran.

Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran, Agus Nurdin, mengatakan, awalnya program tersebut terkendala proses pencairan yang harus ditempuh melalui transfer ke rekening kas daerah provinsi, yang kemudian dicairkan ke masing-masing sekolah yang ada di Kabupaten Pangandaran.

Namun, berkat kegigihan Dinas Keuangan dan Disdikpora Kabupaten Pangandaran, serta dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, akhirnya Kabupaten Pangandaran dijadikan percontohan bagi kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat. 

“Program Pangandaran Hebat yang diperuntukkan bagi siswa-siswi SMA maupun SMK di Pangandaran akhirnya berhasil setelah menempuh proses yang panjang. Untuk tahap pertama pencairannya sebesar Rp. 3,933 miliar, yakni pada awal bulan Agustus lalu,” terangnya. 

Agus Nurdin juga mengatakan, bahwa pencairan tahap pertama sudah selesai dan telah ditandatangani oleh Gubernur Jabar terkait pernyataan penggunaan dananya. Proses yang dilakukan sejak pengajuan bulan Februari 2017 hingga pencairan bulan Agustus 2017, merupakan perjalanan panjang.

“Pencairan bantuan ke siswa-siswi SMA maupun SMK ini yang pertama bisa baru Pangandaran. Nanti akan disusul oleh Kota Banjar dan Kabupaten Bekasi. Kita patut bersyukur atas hal ini,” ucapnya.

Sejak pengelolaan SMA/SMK dilakukan oleh provinsi, pihaknya kesulitan untuk memberikan bantuan ke siswa. Sebab, harus mentransfer ke provinsi terlebih dahulu, baru setelahnya bisa disalurkan ke masing-masing sekolah. Namun, saat ini sudah tidak lagi seperti itu dan Pangandaran menjadi acuan daerah lain dalam rangka menunjang pembangunan di bidang pendidikan.

Dengan keberhasilan tersebut, pihaknya berharap hal itu akan mampu meningkatkan pendidikan di Pangandaran, serta bisa menaikkan APK dan IPM, sesuai yang diharapkan Bupati Pangandaran.

“Program Pangandaran Hebat, sudah berjalan sesuai apa yang diharapkan. Sekarang kita sedang mengusulkan pencairan tahap kedua sebesar Rp.4,2 miliar dengan nama programnya Bankeu (Bantuan Keuangan). Mudah-mudahan orang tua siswa di Pangandaran terbantu, sehingga angka melanjutkan sekolah di Pangandaran meningkat,” pungkas Agus Nurdin. (Mad/Koran HR)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...