Tidak sedikit yang saat bangun tidur badan menjadi bukannya segar bugar, malah menjadi pegel atau tidak enak. Pasalnya, tidur saja tidak cukup, masih ada yang perlu diperhatikan seperti berapa lama tidur, keteraturan bahkan posisi tidur juga berpengaruh.
Dilansir dari Business Insider Australia, dijelaskan Shelby Harris, profesor yang juga pakar tidur dari Albert Einstein College of Medicine, bahwa kualitas tidur kita sehari-hari dipengaruhi oleh posisi tidur atau terbaring.
Baca juga: Ungkap Rahasia Kepribadian Kamu dari Waktu Tidur!
“Posisi tidur yang paling baik ialah telentang. Adapun orang yang melakukan posisi telentang saat tidur hanya 8 persen,” katanya.
Lantas apa manfaat dari posisi tidur telentang? Jika Anda tidur dengan posisi tersebut maka dapat meminimalisir rasa sakit serta pegal di bagian tubuh.
Bukan hanya itu, posisi telentang juga tidak mengakibatkan heartburn atau naiknya asam lambung ke kerongkongan sehingga menimbulkan sensasi panas di dada. Itu disebabkan karena posisi kepala berada di atas dada.
Akan tetapi, posisi telentang juga ada risikonya yaitu bisa membuat tidur Anda mendengkur atau ngorok. Agar tidur tidak ngorok, sebaiknya mulai saat ini Anda melatih untuk mengurangi ngorok.
Baca juga: Ini Bahayanya Tidur Berlebih di Akhir Pekan
Memang jika tidak biasa tidur telentang pasti akan susah. Untuk itu ada cara melatih sehingga nantinya menjadi biasa tidur dengan posisi telentang.
Yang pertama yaitu dengan meletakkan bantal di sisi kanan atau kiri Anda, serta satu bantal tempatkan di bawah lutut. Bantal itu fungsinya untuk mencegah agar Anda tidak bergonta-ganti posisi atau bergerak.
Apabila cara di atas tidak berhasil maka ada cara kedua namun bisa dikatakan lebih ekstrem. Untuk cara yang kedua ini sebelumnya perlu disiapkan benang, jarum serta bola tenis.
Bola tenis yang sudah disiapkan dijahit di samping baju kanan dan kiri dan tidak perlu rapi yang penting tidak copot.
Nah ketika tidur, maka saat bergerak atau berganti posisi, bola yang berada di kanan atau kiri akan mengganjal bagian perut Anda, sehingga tidur pun akan tidak nyaman dan itu bisa menjadikan posisi tidur kembali menjadi telentang. (Adi/R5/HR-Online)
