Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita CiamisPemakaian Kartu Tani Bikin Petani di Ciamis Merasa Ribet

Pemakaian Kartu Tani Bikin Petani di Ciamis Merasa Ribet

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Sejumlah petani di wilayah Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengaku merasa ribet dengan sistem pembelian pupuk bersubsidi menggunakan fasilitas kartu tani.

Amin, petani Desa Ciakar, ketika ditemui Koran HR, Selasa (08/05/2018), mengaku, pemberlakukan sistem kartu tani dalam pembelian pupuk bersubsidi justru membuatnya merasa lebih ribet.

“Meksi pupuk bersubsidi tersedia di tingkat pengecer, tetap saja harga pupuk bersubsidi tersebut jatohnya mahal,” katanya.

Menurut Amin, petani akan mendapatkan harga pupuk bersubsidi jika membelinya dalam skala banyak atau karungan. Jika eceran, maka petani tidak mendapatkan harga pupuk bersubsidi.

“Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk urea Rp. 1.800 perkilogram, NPK Rp. 2.300 perkilogram dan SP Rp. 2.000 perkilogram. Dan fakta di lapangan, luas garapan petani umumnya di bawah 100 bata,” kata Amin.

Lebih lanjut, Amin mengungkapkan, jika petani membeli secara ecer alias tidak karungan, maka setiap masing-masing pupuk dibandrol dengan kenaikan harga sebesar Rp. 500 perkilogram dari HET.

Di tempat terpisah, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Rudi, ketika ditemui Koran HR, Selasa (08/05/2018), menyebutkan, petani yang hanya memiliki lahan garapan seluas 100 bata, kebutuhan pupuk urea mencapai sekitar 12 sampai 15 kilogram dan NPK antara 40 sampai 45 kilogram.

“Kalau mengacu kepada luas lahan seperti itu, maka petani tidak bisa membeli pupuk dalam skala karungan, sehingga harga yang dibadrol bukan harga bersubsidi. Belum lagi beban ongkos yang harus dikeluarkan,” katanya.

Kepala Desa Ciakar, Sulaeman Nurdjamal, ketika dimintai tanggapan, Selasa (08/05/2018), membenarkan, banyak petani mengeluhkan penggunaan kartu tani pada saat pembelian pupuk bersubsidi.

“Bagi mereka (petani), sistem pembelian pupuk bersubsidi dengan menggunakan kartu tani, justru membuat mereka merasa ribet,” katanya. (Edji/Koran HR)

Hukum Muridnya Berjemur di Lapangan, Ortu Siswa Keluhkan Sikap Arogansi Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis

Hukum Muridnya Berjemur di Lapangan, Ortu Siswa Keluhkan Sikap Arogansi Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Orang tua siswa (ortu) keluhkan kerasnya perlakuan HR, oknum guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Pasalnya, guru tersebut terkesan bersikap...
Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

harapanrakyat.com,- Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Banjar, Jawa Barat, menegaskan pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap korban pencabulan yang merupakan...
BKPSDM Ajak ASN Ciamis Ikuti Seleksi Penghargaan PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat 2025

BKPSDM Ajak ASN Ciamis Ikuti Seleksi Penghargaan PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat 2025

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mensosialisasikan seleksi penghargaan PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat tahun 2025. Kepala BKPSDM...
Cara Mengaktifkan Fitur Canggih Mark as Lost iPhone

Cara Mengaktifkan Fitur Canggih Mark as Lost iPhone

Mark as Lost iPhone merupakan salah satu fitur penting yang tak bisa dilewatkan begitu saja. Hal ini karena fitur HP iPhone tersebut sangat membantu...
Aksi Pencurian Sepeda Motor, Sat Reskrim Polres Kota Banjar Ungkap Motif 2 Pelaku

Aksi Pencurian Sepeda Motor, Sat Reskrim Polres Kota Banjar Ungkap Motif 2 Pelaku

harapanrakyat.com,- Dua pria di Kota Banjar, Jawa Barat, nekat melakukan aksi pencurian sepeda motor di Pasar Banjar. Keduanya mengaku nekat mencuri karena kesulitan ekonomi....
Mesa Hira Dituding sebagai Anak Titipan, Keluarga Ikut Disorot

Mesa Hira Dituding sebagai Anak Titipan, Keluarga Ikut Disorot

Mesa Hira dituding sebagai anak titipan di ajang Indonesian Idol 2025 memicu perdebatan hangat di media sosial. Nama Mesa yang berhasil menembus Top 3,...