Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita BanjarMinibus Vs Pick Up Terlibat Tabrakan, Traffic Light di Soponyono Banjar Dituding...

Minibus Vs Pick Up Terlibat Tabrakan, Traffic Light di Soponyono Banjar Dituding Jadi Penyebabnya

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Akibat dua traffic light berbeda menyala hijau secara bersamaan dari dua arah di Jalan Letjen Soewarto atau tepatnya di perempatan lampu merah Soponyono Kota Banjar, Jawa Barat, mengakibatkan mobil mini bus dengan pick up terlibat tabrakan, Kamis (14/06/2018) sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Akibatnya, kedua mobil tersebut mengalami kerusakaan yang cukup parah di bagian depannya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Dari informasi yang dihimpun HR Online, kecelakaan ini bermula ketika mobil minibus Toyota Rush bernopol T 1401 BD yang dikemudikan Ari (38) warga Purwakarta datang dari arah Alun-alun Banjar menuju arah Banjarsari. Saat berhenti di lampu merah Soponyono Cimenyan, dari arah berlawanan juga terdapat mobil Pick’up bernopol T 8535 B yang dikemudikan Hendra (30) warga Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, tengah berhenti menunggu lampu hijau menyala.

Namun, ketika dua traffic light yang berlawanan arah menyala lampu hijau secara bersamaan, kedua kendaraan pun melaju. Namun, karena kedua mobil langsung melaju kencang dan salah satunya berbelok ke kanan, akhirnya terjadi tabrakan.

Menurut Hendra, sopir pick up, mobilnya yang tengah mengangkut beras dari pasar Banjar, sudah pada posisi benar, karena berada di jalur seharusnya. Tetapi, menurutnya, dari arah berlawanan datang mobil rush melaju kencang dan kemudian menghantam mobilnya. Sementara Ari, sopir Toyota Rush, juga merasa benar. “Saya kan posisi jalur lurus. Tapi kenapa mobil pick up malah belok kanan hingga akhirnya tabrakan,” katanya.

Sementara itu, Wardan (42), warga Banjar yang menyaksikan kecelakaan tersebut, mengatakan, kedua mobil tersebut memang punya hak jalan. Karena traffic light keduanya sama-sama menyala lampu hijau.

“Seharusnya lampu hijau dari dua arah tidak perlu menyala bersamaan. Akibatnya ya seperti ini. Padahal sudah sering terjadi kecelakaan akibat lampu hijau menyala bersamaan dari dua arah berlawanan. Saya minta kepada instansi terkait untuk mengatur kembali traffic light tersebut,” tegasnya.

Akibat kejadian tersebut, satu penumpang minibus mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD. Kasus kecelakaan ini pun sudah ditangani oleh pihak Unit Laka Lantas Polres Banjar. (Hermanto/R2/HR-Online)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...