Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita BanjarPatok Bengkung, Peninggalan Belanda di Kota Banjar yang Dikenal Angker

Patok Bengkung, Peninggalan Belanda di Kota Banjar yang Dikenal Angker

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Sebuah besi melengkung peninggalan Belanda di perbatasan Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis dan Langensari Kota Banjar dikenal angker. Pembatas yang dikenal Patok Bengkung ini berlokasi di Blok 21 pesawaahan Desa Waringinsari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun HR Online, patok atau pancang tersebut merupakan penanda batas wilayah kebun karet bagian ujung timur Banjar di masa penjajahan.

Iran (54), warga Lakbok, mengatakan, keberadaan patok tersebut sudah sejak lama ada, bahkan sebelum kakeknya lahir juga sudah ada. Lantaran tempatnya sangat terpencil dan kerap terjadi hal-hal yang berbau mistis, sehingga ia tidak heran bila tempat tersebut dikenal angker.

“Ada yang bilang di lokasi tersebut tempat bersemayamnya siluman ular kendang dan siluman buaya. Dulu juga pernah ada mayat yang terbawa arus dan ditemukan di sini. Tapi soal kebenaran angker atau tidaknya sih saya kurang tahu, karena saya tidak melihat secara langsung,” katanya kepada HR Online, Senin (29/7/2019).

Ma’mun (35), warga Tambakreja, juga mengatakan hal senada. Ia menyebut patok tersebut meski masih utuh tapi sulit diketahui banyak orang lantaran tetutup semak belukar. Lokasinya yang persis di tepi Sungai Cinehel atau anakan Sungai Citanduy ini, Patok Bengkung kerap disebut masyarakat sebagai wilayah Sukabagja, Desa Kalapasawit, Kecamatan Lakbok.

“Namun pada kenyataannya besi tersebut tertanam di wilayah Waringinsari yang persis berbatasan dengan Sukabagja dan Desa Tambakreja,” ucapnya.

Ditemui terpisah, salah satu tokoh masyarakat Desa Tambakreja, H Waris, mengungkapkan, patok tersebut adalah pembatas kebun karet yang berada di tengah 5 aliran sungai atau proliman.

Bahkan, H Waris juga menunjukkan bukti tanah yang kini menjadi daratan ke arah utara dari Patok Besi tersebut adalah besutan air hingga pesawahan di Blok 16, Dusun Kedungwaringin RT 9/6, Desa Waringinsari.

“Jadi, tempat ini dulunya selain menjadi pembatas kebun karet, juga berada di sekitar pertemuan 5 aliran sungai. Hanya saja, ada sungai yang kini sudah jadi daratan. Kalau buktinya masih ada, silakan diurutkan saja dari sini sampai ke blok 16. Di sana ada sisa-sisa bangunan besutan air yang dibangun belanda,” pungkasnya. (Sugeng/R6/HR-Online)

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

harapanrakyat.com,- Seorang ibu datang mengendarai sepeda motor matic bersama anaknya ke Markas Damkar Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari. Ia sengaja meminta tolong lantaran jari...
Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

harapanrakyat.com,- Warga di Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat geger adanya seorang perempuan yang diduga nekat mengakhiri hidup di rumahnya. Peristiwa yang...
Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Hujan meteor adalah salah satu fenomena astronomi memukau dan layak menjadi momen istimewa yang dinantikan semua orang. Salah satu fenomena yang bakal hadir sebentar...
Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

harapanrakyat.com,- Ribuan warga kompak mengikuti kegiatan jalan santai Sumedang Sehat. Jalan santai kolaborasi dengan komunitas "Sumedang Walkers" ini, mulai dari kawasan Lapangan Pusat Pemerintahan...
Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Citra Pitriyami, memiliki pendekatan tersendiri untuk mengatasi siswa yang bermasalah. Bukan mengirim ke barak militer atau TNI, namun pihaknya...
Duta Besar Belanda

Duta Besar Belanda Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Dukungan untuk Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 tak hanya datang dari masyarakat Indonesia saja, tapi juga dari Duta Besar Belanda, Marc Gerritsen....