Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita BanjarMargasari jadi Percontohan Kampung UMKM di Kota Banjar

Margasari jadi Percontohan Kampung UMKM di Kota Banjar

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, dijadikan sebagai pencontohan Kampung UMKM atau Kampung Produktif. Seiring dengan hal itu, puluhan kaum perempuan di lingkungan tersebut langsung mendapatkan pelatihan desain kemasan produk makanan olahan.

Pelatihan yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUKMP) Kota Banjar itu bertempat di Diniyah Takhmiliyah Yayasan Islamiyah Raudhatul Atfhal, Senin (18/11/2019).

Mereka dilatih agar produknya mampu bersaing dan layak jual, yang mana produk UMKM dari warga lingkungan tersebut berupa makanan olahan dengan berbagai jenis, dan potensi yang dikembangkan adalah kripik ubi ungu.

Namun, untuk mengembangkan usahanya itu masih terkendala, selain masalah permodalan, UKM di lingkungan tersebut juga terkendala dalam hal pengemasan yang masih kurang baik, dan bahan baku ubi ungu yang sulit didapat.

Kepala Bidang Perindustrian DKUKMP Kota Banjar, Ian, mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan pihak dinasnya ini merupakan bagian dari upaya peningkatan pendapatan asli rakyat yang ada dalam program Kampung UMKM/Kampung Produktif.

“Produk makanan olahan warga di sini banyak yang harus kita kembangkan. Ada produk olahan dari ubi ungu, pisang, sukun, singkong, dan lainnya. Jadi, perlu dilatih desain kemasan produknya agar lebih baik dan mampu bersaing dengan produk lain di pasaran,” katanya.

Ian juga menyebutkan, produk makanan olahan dari Lingkungan Margasari yang cukup laku di pasaran adalah kripik ubi ungu. Namun, mereka masih kesulitan untuk mendapatkan bahan bakunya.

“Ini yang sedang kita bantu upayakan juga. Kita akan koordinasikan dan minta bantuan Dinas Pertanian agar bisa memberikan bibit tanaman ubi ungu,” kata Ian.

Senada dikatakan Kabid. Perdagangan DKUKMP Kota Banjar, Neneng Widya Hastuti, bahwa dengan adanya pelatihan ini diharapkan dapat memunculkan wirausaha baru, dan mendorong agar bisa membuat produk unggulan di wilayahnya.

“Nantinya pelaku UKM di sini rencana dapat diikutkan pelatihan lainnya, bukan hanya kemasan saja, tetapi pelatihan lainnya. Untuk memahami pemasaran era sekarang, tentu dilatih E-Commerce. Juga perizinan kesehatan pangan akan dilatih keamanan pangan hingga mendapatkan PIRT,” jelas Neneng. (Nanks/Koran-HR)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...