Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran melalui Dinas Kesehatan merilis perkembangan data terbaru Orang Dengan Pemantauan atau status ODP belum positif Covid-19 bertambah dari 2 orang menjadi 12 orang dengan status pemantauan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran H Yani Achmad Marzuki melalui Sekretaris Dinas Yadi Sukmayadi mengatakan, bertambahnya ODP di titik sebaran wilayah Kabupaten Pangandaran menjadi 12 orang itu dari laporan masyarakat dan kesadaran yang bersangkutan mendatangi Puskesmas di wilayahnya.
“Data awalnya yakni 4 ODP dan 2 divonis sehat, tinggal 2 lagi masih pemantauan sampai tanggal 23 maret mendatang,” kata Yadi Sukmayadi.
Yadi Sukmayadi menambahkan, 10 orang ODP tersebut setelah adanya laporan dari masyarakat dan kesadaran diri yang bersangkutan ketika pulang dari Luar Negeri dan melakukan pengecekan dan pemeriksaan di fasilitas Kesehatan di wilayah tinggalnya.
“Berdasarkan laporan dari Dinkes Ciamis, 2 orang yang diduga tertular oleh suspect covid-19 sepulang dari Bandung kondisinya baik. Mereka sudah diperiksa laboratorium dan spesialis serta masih dalam status ODP. 2 orang tersebut sudah pulang ke Kalipucang setelah dijemput Ambulance Dinkes Pangandaran,” kata Yadi.
Masih dikatakan Yadi, adapun 12 orang yang berstatus ODP dengan kondisi baik maish dalam pemantauan Dinas Kesehatan. Sementara itu, sebaran wilayah mereka berada di Padaherang ada 3 orang, Kecamatan Pangandaran ada 4 orang, dan Kecamatan Langkaplancar 3 orang.
Mereka semua dikabarkan baru datang dari Luar Negeri, kecuali 2 orang dari Kecamatan Kalipucang yang pulang dari Bandung libur kerja.
“Sebanyak 12 orang tersebut status ODP dan akan dipantau terus selama 14 hari ke depan. Saat ini dalam kondisi baik dan belum terpapar covid-19,” pungkas Yadi Sukmayadi. (Mad/Koran HR)