Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariHarga Kedelai Melambung, Produsen Tahu Tempe di Ciamis Terpaksa Berhenti Produksi

Harga Kedelai Melambung, Produsen Tahu Tempe di Ciamis Terpaksa Berhenti Produksi

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dampak wabah Corona berimbas terhadap kenaikan harga kacang kedelai. Sehingga, dengan naiknya harga kedelai, berdampak besar terhadap para pengusaha tahu dan tempe.

Pasalnya, kacang kedelai merupakan bahan baku yang paling utama untuk pembuatan tahu dan tempe.

Mumus (50), salah satu pengusaha pabrik tahu dan tempe di Dusun Sukahurip, Desa Sukasari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, mengungkapkan, akibat meroketnya harga bahan baku tempe dan tahu ini, dirinya terpaksa menghentikan sementara produksi tahu dan tempe.

“Mau bagaimana lagi. Jika saya tetap produksi, jelas akan mengalami kerugian besar. Karena untuk menaikan harga jual, saya rasa akan sulit untuk dilakukan,” katanya saat dihubungi HR Online, Selasa (07/04/2020).

Selama ini, kata Mumus, dirinya selalu menghabiskan kacang kedelai sebanyak dua kuintal untuk satu kali produksi.

Menurutnya, sebagai pembuat tahu dan tempe, tentu dengan adanya kenaikan tersebut saat ini memang sangat berat.

“Bayangkan saja, per satu ton kedelai saat ini harganya naik sampai dua jutaan dari harga sebelumnya,” ucapnya.

Sehingga, sambungnya, jika tetap beroperasi bisa dipastikan akan mengalami kerugian sebesar empat ratus ribuan dalam satu kali produksi.

Mumus menuturkan, akibat kedelai mengalami lonjakan harga, dirinya bersama pengusaha yang lainnya, berencana akan menghentikan produksi selama satu mingguan.

“Ya sambil menunggu harganya kembali stabil seperti semula,” tuturnya. 

Sementara itu, penelusuran HR Online di Pasar Banjarsari, salah satu karyawan kios kedelai mengakui jika sekarang ini ada lonjakan harga selama wabah Corona berlangsung.

Untuk harga bahan baku tahu dan tempe ini tembus dikisaran Rp 8.500 per kilo gramnya. Bahkan akibat terjadinya lonjakan harga, penjual kacang di kios Pasar Banjarsari pun terlihat sepi dari pembeli. (Suherman/R5/HR-Online)

Isu Strategis Arah Pembangunan

Isu Strategis Arah Pembangunan Kota Banjar 2025-2029, Apa Saja Poin Pokoknya?

harapanrakyat.com,- Sejumlah poin isu strategis yang akan menjadi arah pembangunan Kota Banjar, Jawa Barat, disampaikan Wali Kota Banjar, Sudarsono saat rapat paripurna DPRD Kota...
Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri

Pentas PAI di Kota Banjar Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri Pelajar

harapanrakyat.com,- Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk mengasah kreativitas dan kepercayaan diri para pelajar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN...
Latihan Pengendalian Massa

Polres Tasikmalaya Latihan Pengendalian Massa Unjuk Rasa Peringatan May Day 2025

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi potensi unjuk rasa menjelang Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, personel Polres Tasikmalaya Polda Jabar mengikuti latihan...
Pelatih Timnas Indonesia U-23

PSSI Tentukan Pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025 di Rapat Exco

Wakil Ketua Umum PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa penentuan pelatih Timnas Indonesia U-23 akan diumumkan dalam Rapat Exco, bukan melalui kongres. Hal itu Yunus ungkapkan...
Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten

Polres Sumedang Bongkar Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten, 8 Pelaku dan 16 Motor Diamankan

harapanrakyat.com,- Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumedang, Polda Jabar, berhasil mengungkap komplotan curanmor lintas kabupaten yang kerap beraksi di wilayah perbatasan Sumedang-Indramayu. Sebanyak delapan...
Malut United Vs Persib

Menjelang Laga Malut United Vs Persib, Bojan Hodak Optimis Tim Maung Bandung Menang dari Laskar Kie Raha

Menjelang laga Malut United vs Persib, pelatih tim Maung Bandung, Bojan Hodak sempat mengeluhkan perjalanan panjang menuju Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Maluku Utara. Tim...