Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita TerbaruTeleskop Radio di Kawah Bulan, Inilah Rencana Besar NASA

Teleskop Radio di Kawah Bulan, Inilah Rencana Besar NASA

Saat ini NASA sudah berhasil mendapatkan suntikan dana untuk mengembangkan Lunar Crater Radio Telescope (LCRT), rencananya mereka akan menaruh sebuah teleskop radio di kawah bulan.

Rencananya teleskop radio yang akan dipasang di sana akan dibuat dengan luasan kilometer lebih besar dua kali lipat dari FAST Observatory milik China. Dengan demikian, sudah pasti berapa banyak uang yang akan dihabiskan NASA untuk merealisasikan idenya.

Secara resmi, pihak NASA sudah mengungkapkan bahwa membangun teleskop radio di bulan berarti akan dapat mengungkap data lebih besar dari 10 hingga 50 m jarak cahaya atau di bawah 30 Mhz. Diperkirakan ini akan membuka seluruh hal yang tidak diketahui tentang ionosfer.

Teleskop Radio NASA di Kawah Bulan

Radio teleskop adalah bentuk antena radio yang berfungsi dalam penangkapan sinyal-sinyal tertentu. Hadirnya alat ini berarti astronom dapat mengerti frekuensi radio yang ada di antariksa.

Memasang teleskop radio di bulan ini dapat menangkap frekuensi radio yang dipancarkan oleh planet lain. Dengan kata lain, para astronom bisa melihat situasi yang ada di angkasa dengan lebih jelas lagi.

Dari segi bentuk, berbeda dengan teleskop optik, jenis teleskop ini hadir lebih menyerupai sebuah alat penerima sinyal lengkap dengan piringan besar dan bagian tengah yang panjang.

Bagian piringan besar teleskop radio di kawah bulan akan berfungsi dalam menangkap sinyal yang ada. Sedangkan bagian tengahnya akan berfungsi dalam merepresentasikan data.

Alasan Pembangunan Teleskop Radio di Bulan

Memasang sebuah radio teleskop sejauh mungkin dari Bumi tentu akan menghadirkan gangguan yang lebih sedikit. Pasalnya, selama ini gangguan terbesar justru didapatkan dari Bumi itu sendiri.

Lalu kenapa masih ada di sekitar Bumi? Kenapa tidak dibuat di tempat yang lebih jauh lagi semisal planet lain?

Untuk membuat teleskop radio di bulan saja sudah pasti membutuhkan perjuangan yang ekstra. Untuk saat ini, bukan merupakan objek antariksa lain yang paling mudah dikunjungi dari bumi.

Gangguan-gangguan dari Bumi dapat disebabkan oleh berbagai macam hal. Mulai dari cuaca hingga masalah dari sumber daya manusia itu sendiri sehingga perlu adanya pembangunan teleskop radio di kawah bulan.

Ketika memasang sebuah teleskop radio di Bumi, tentu saja tantangan utamanya ada cuaca. Saat cuaca tidak mendukung seperti hujan yang deras atau bahkan badai, maka kita sering mendapati saluran televisi kita mati.

Sama halnya dengan itu, menggunakan teleskop radio di Bumi juga akan mengurangi akurasi data yang akan diterima. Sedangkan teleskop radio yang terbang juga dirasakan mempunyai banyak gangguan yang dapat terjadi.

Menurut para peneliti, teleskop radio di bulan berarti menghindarkan kemungkinan gangguan cuaca itu terjadi. Bulan yang merupakan orbital di angkasa Bumi tidak terpengaruh cuaca yang ada di Bumi sehingga gangguannya akan lebih sedikit.

Cara Kerja Teleskop Radio di Kawah Bulan

Untuk membuat alat ini bekerja, hal pertama yang harus dipikirkan adalah bagaimana membawa alat ini ke sana.

Membawa alat yang berat menunjuk ke suatu tempat di Bumi saja perlu banyak tenaga dan usaha, apalagi jika tempat yang dituju berada di luar angkasa.

Meski masih jadi tanda tanya besar, para peneliti dikabarkan sudah memikirkan cara untuk membawa alat ini ke bulan.

Direncanakan oleh para peneliti, pendaratan teleskop radio di kawah bulan ini terbagi atas dua modul. Modul pertama akan mendarat langsung di lokasi tempat kawah tersebut. Sedangkan modul yang satunya akan berada di atas kawah.

Selanjutnya, modul yang berada di dalam kawah akan mengeluarkan robot-robot kecil yang berfungsi untuk membentangkan kabel. Pada akhirnya, modul yang di atas akan langsung memposisikan diri pada kabel yang sudah terinstalasi.

Apakah Alat Ini Akan Benar-Benar Dibuat?

Belum ada berita resmi tentang kepastian alat ini akan dibuat atau tidak. Yang jelas, jika keinginan NASA makin tak terbendung bukan tidak mungkin mereka akan merealisasikannya.

Terlihat lagi mencari dana bagi organisasi sebesar NASA bukan hal yang susah. Baik itu negara, militer, hingga bisnis pasti akan dengan senang hati membantu organisasi ini.

Pastinya, jika teleskop radio di kawah bulan ini benar-benar dibuat, seharusnya memang didasarkan untuk kepentingan bersama. Sehingga tercipta kehidupan manusia yang lebih baik lagi. (R10/HR-Online)

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...
Ratusan Ikhwan TQN Suryalaya Sirnarasa Ikuti Manaqib di Agrowisata Cibungureun Leuwi Keris Ciamis

Ratusan Ikhwan TQN Suryalaya Sirnarasa Ikuti Manaqib di Agrowisata Cibungureun Leuwi Keris Ciamis

harapanrakyat.com,- Ratusan ikhwan TQN Ma’had Suryalaya Sirnarasa PPKN mengikuti kegiatan Manaqib di Agrowisata Cibungureun Leuwi Keris, Dusun Guha, Desa Handapherang, Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Minggu...
Doa Bulan Dzulqa dah, Penuh Kemuliaan Diapit 2 Hari Raya

Doa Bulan Dzulqa dah, Penuh Kemuliaan Diapit 2 Hari Raya

Doa bulan Dzulqa dah perlu umat muslim panjatkan. Hal ini karena bulan tersebut termasuk penuh kemuliaan. Dalam kalender Hijriyah, Dzulqa dah adalah bulan ke...
Mengenal Beberapa Jenis Kupu- Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Mengenal Beberapa Jenis Kupu-Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Apa yang muncul di benak Anda saat melihat kupu-kupu? Pastinya sebagian besar orang menganggap kupu-kupu merupakan hewan yang cantik dan menawan yang terbang di...
Cara Pin Video TikTok Supaya Posisinya Teratas

Cara Pin Video Tiktok Supaya Posisinya Teratas

Cara pin video TikTok mungkin sedang Anda butuhkan saat ini. Aplikasi media sosial TikTok terus melakukan inovasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna, khususnya saat menonton...
CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

Sub-merek Nothing, CMF, secara resmi telah meluncurkan CMF Phone 2 Pro secara global dalam sebuah acara besar di India. Produk tersebut adalah ponsel pintar...