Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Di tengah Pandemi Covid-19 di Kabupaten Ciamis, ada yang menarik dari trend angka kehamilan dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ciamis. Pasalnya, tiap bulan angka kehamilan menurun.
Kasi Kesga Gizi Dinkes Kabupaten Ciamis, Heni Sumarni, membenarkan, trend angka ibu hamil di Kabupaten Ciamis tiap bulannya menurun. Sehingga, Covid-19 bisa dikatakan tidak mempengaruhi angka kehamilan di Ciamis.
“Kalau di Ciamis mungkin sebaliknya, mengalami penurunan dari kabupaten kota lainnya yang katanya trendnya naik. Akan tetapi dilihat juga data di Jawa Barat, memang kabupaten/ kota menurun mengenai trend kehamilan. Kemungkinan psycal distancing sangat berpengaruh terhadap penurunan angka kehamilan,” terangnya kepada Koran HR, Selasa (12/05/2020).
Heni menambahkan, untuk data sementara setiap bulannya, dari Bulan Januari – April yang tadinya trendnya Januari di angka 9,3%, sekarang didata Bulan April menjadi 7,5%. Bisa dikatakan sangat menurun kalau dilihat data sementara.
“Untuk kesimpulan setahun ini memang belum bisa dikatakan menurun, akan tetapi kalau dikatakan penurunan di tengah wabah Covid-19 memang benar. Karena pemberlakuan siaga darurat Covid-19 baru ditetapkan pada pertengahan Bulan Maret,” katanya.
Menurut Heni, trend menurunnya angka kehamilan bisa diakibatkan dari banyaknya pasangan muda yang membatalkan pernikahannya lantaran adanya wabah Corona Virus.
“Kalau dikaitkan dengan banyaknya fenomena nikah ditunda gegara Covid-19 bisa juga dikaitkan dengan trend penurunan ibu hamil,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Heni berpesan, di masa Covid-19 masyarakat bisa menjaga kesehatan dan tetap sehat. Kalaupun terjadi keluhan, bisa berkomunikasi dengan bidan terdekat dengan menggunakan janji temu terlebih dahulu.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas KB Ciamis, Drs. H. Dodon Rudiana, M.SI, menyampaikan, memang benar Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) Ciamis memiliki kecenderungan menurun dari tahun ke tahun.
“Program Keluarga Berencana (KB) yang diluncurkan pada setiap tahunnya menunjukan hasil yang positif, terutama pada kondisi saat ini tidak menjadi halangan,” katanya.
Dondon mengungkapkan, dengan merebaknya wabah Covid-19 tidak menjadikan kekhawatiran akan meningkatnya jumlah kelahiran di Ciamis. karena Program KB di Ciamis selalu berjalan hingga saat ini.
“Kami juga terus memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama pemberitaan sosialisasi, juga layanan kontrasepsi selama pandemi,” pungkasnya. (Fahmi/Koran HR)