Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita JabarRaperda Pesantren di Jabar, Wagub Libatkan Kiai Untuk Beri Saran

Raperda Pesantren di Jabar, Wagub Libatkan Kiai Untuk Beri Saran

Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Pemprov Jawa Barat (Jabar) memberi perhatian besar untuk pesantren di Jabar. Saat ini Pemprov Jabar tengah menyusun Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pesantren. Wagub libatkan kiai bahas Raperda Pesantren di Jabar tersebut pada Senin (22/6/2020).

“Senin, saya mengundang kurang lebih 100 kiai di Jawa Barat lewat video conference, membahas Raperda Pesantren. Sehingga para kiai, ulama dan pengasuh pesantren bisa memberikan masukan dan sarannya,” ujar Uu yang juga Panglima Santri Jabar dalam keterangan resminya, Minggu (21/6/2020).

Baca juga: Di Citangkolo Kota Banjar, Wagub Jabar Bilang SOP Pesantren Sedang Digodok

Uu menegaskan, dengan adanya masukan dari pesantren, Perda dibuat berdasarkan kesepakatan bersama. Meski ada Undang-undang 18 tahun 2019 tentang Pesantren. Namun Perda tentang Pesantren perlu dibuat, karena di Jabar terdapat sekitar 10 ribu pesantren. Sehingga Perda tersebut menjadi urgen.

Wagub libatkan kiai bahas Raperda Pesantren di Jabar, supaya pihak pesantren merasa memiliki  dengan Perda tersebut. “Pembuatan Perda ini didasarkan pada kesepakatan bersama, juga dilakukan bersama, sehingga Perda ini juga dirasakan miliki ulama dan para kiai,” tuturnya.

Dalam pembahasan Raperda ini, diupayakan melahirkan kode rekening pesantren di APBD Pemprov. Sehingga ke depan bantuan yang masuk tak lagi berbentuk hibah atau Bansos.

“Perhatiannya bersifat regular, seperti untuk SMA/SMK pembangunannya. Tak menutup kemungkinan disiapkan honor bagi kiai dan ustadz. Karen a sudah ada legalitas formal sebagai payung hukumnya. Tapi itu baru sebatas keinginan kami,” katanya.  

Raperda pesantren ini tak sampai kepada penentuan kurikulum atau silabus setiap pesantren. Karena setiap pesantren memiliki pelajaran masingg-masing, seperti qiroat, fikih, tauhid, nahwu. Kecuali pesantren dengan sekolah itu sesuai kurikulum pendidikan.

Bahas Raperda Pesantren di Jabar, Diharapkan Ada Dinas Khusus Pesantren

Uu mengajak para kiai mendoakan Raperda Pesantren di Jabar segera tuntas. Ia berharap para kiai dan ulama proaktif dalam memberikan masukan Raperda tersebut. Uu yang merupakan bagian dari komunitas pesantren, berharap ke depan ada dinas khusus mengatur pesantren.

“Waktu dulu, pesantren yang memiliki SD/SMP atau SMK menginduk ke Dinas Pendidikan, ada juga yang ke Kementrian Agama untuk MTs dan MA. Atau pun perguruan tinggi keagamaan. Sehingga ada 2 legalitasnya,” terang Uu.

Baca juga: Presiden Jokowi Bakal Buat 1000 BLK untuk Komunitas Pesantren

Namun sejak ada undang-undang pesantren, kini berdiri sendiri. Wajar bila ada pengkajian dibentuknya dinas khusus untuk pesantren di Pemprov Jabar. Kemudian diikuti oleh Kabupaten/Kota dalam merealisasikan Raperda Pesantren di jabar. “Sejauh ini pesantren diatur oleh Kabid yang kewenangannya maupun stafnya berbeda dengan kepala dinas,” pungkasnya. (R9/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...