Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Jelang masuk sekolah ditahu ajaran baru 2020/2021, sejumlah guru Raudlatul Athfal atau RA Al-Hizam, Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, membenahi ruang belajar anak.
Selain melakukan pembenahan ruangan, guru-guru RA Al-Hizam juga melukis dinding kelas. Hal tersebut dilakukan agar ada perubahan suasana dan membuat anak lebih tertarik lagi belajar di kelas.
Salah seorang guru RA Al-Hizam, Deni Rudini menyebut, kegiatan melukis dinding kelas ini dilakukan para guru untuk mengisi kejenuhan karena sekolah diliburkan selama hampir 5 bulan lamanya akibat pandemi Covid-19.
“Guru-guru merasa jenuh dan untuk mengisi kesehariannya di tempat belajar tersebut, akhirnya para guru mempunyai kreatifitas untuk melukis dinding serta semua ruangan belajar, jelang masuk sekolah,” ujarnya, Sabtu (4/7/2020).
Pihaknya berharap, lukisan tersebut bisa membuat anak-anaka betah serta nyaman saat kegiatan belajar mengajar di ruangan kelas.
Diakui Deni, sekitar 5 bulan lamanya kegiatan belajar mengajar di sekolah dihentikan untuk sementara waktu, mengingat pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.
Meskipun belajar tidak dengan sistem tatap muka, namun guru di RA-Alhizam selalu mengontrol ke rumah masing-masing siswa.
“Kita tanyakan perkembangan anak kepada orangtuanya, tentang perkembangan anak selama belajar di rumah, apakah ia tetap belajar pribadi ataupun belajar lewat televisi,” katanya.
Pihaknya bersyukur, dari hasil visite ke setiap rumah siswa, rata-rata para pelajar yang diliburkan tersebut tetap belajar di rumah dengan dibimbing para orangtuanya. (Entang/R8/HR Online)